JurnalPatroliNews – Jabar – Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, memberikan penghormatan kepada semua pasangan calon yang ikut serta dalam Pilkada serentak 2024 di Jawa Barat.
Ia memuji sikap dewasa dan lapang dada para calon yang menerima hasil pemilu tanpa adanya sengketa yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Ketidakhadiran gugatan ini mencerminkan keluasan cara berpikir dan semangat bersama untuk membangun Jawa Barat, meskipun mandat kepemimpinan diberikan kepada saya dan Kang Erwin,” ujar Dedi Mulyadi dalam acara pleno penetapan hasil Pilgub Jabar yang berlangsung di Hotel Mercure Bandung, Kamis, 9 Januari 2025.
Dedi juga mengucapkan terima kasih kepada para calon lainnya, seperti Kang Jeje, Kang Haji Acep Adang, dan Ustaz Syaikhu, yang telah berkompetisi secara sportif dan menjaga suasana kondusif selama proses pemilihan.
Saat ini, Dedi dan pasangannya tengah menunggu jadwal pelantikan resmi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. “Kami berharap penetapan jadwal pelantikan dapat dilakukan segera, agar kami bisa mulai bekerja dengan cepat sesuai ritme yang biasa saya terapkan,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa kecepatan dalam memulai tugas bergantung pada proses administratif terkait, baik menunggu seluruh gugatan di daerah lain selesai atau menyesuaikan jadwal pelantikan serentak.
Sambil menunggu pelantikan, Dedi memastikan tetap aktif menjalankan aktivitas sehari-harinya, terutama dalam bidang kemanusiaan dan penyelesaian masalah masyarakat.
“Setiap hari saya menerima tamu dan membantu menyelesaikan berbagai permasalahan warga. Fokus saya saat ini termasuk mendukung program ketahanan pangan dan distribusi makanan bergizi secara gratis,” jelasnya.
Ia juga berkomitmen untuk mempercepat perbaikan infrastruktur di Jawa Barat, terutama di wilayah yang terdampak bencana, seperti Sukabumi dan Cianjur. “Saya ingin memastikan masyarakat tidak menunggu terlalu lama untuk menerima bantuan dan pemulihan, seperti yang sempat terjadi di Cianjur sebelumnya,” tutup Dedi.
Komentar