Pangdam Kasuari: Peringatan Maulid Sebagai Rasa Syukur Kepada Allah dan Rasa Cinta Kepada Nabi Muhammad SAW

JurnalPatroliNews – Manokwari – Perlu diketahui bersama, peringatan Maulid Nabi merupakan rasa syukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala karena telah diberikan seorang panutan bagi umat sedunia, serta ungkapan rasa cinta terhadap Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.

Hal ini disampaikan Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah, S.E., M.Tr.(Han)., CGCAE., dalam sambutannya saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023 M, yang berlangsung di Masjid Istiqlal Kodam XVIII/Kasuari, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, pada Senin (2/10/2023).

Peringatan Maulid ini di usung dengan tema “Menebar Empati, Memperkuat Silaturahmi Dan Bertekad Menjadi Teladan”.

Nabi Muhammad SAW adalah seorang manusia yang lahir pada malam Senin 12 Rabiul Awal, sekitar 55 tahun sebelum Hijriyah atau 20 April 571 Masehi, diturunkan Allah guna menyempurnakan ajaran Allah serta memuliakan manusia yang ada di bumi.

“Selain itu, Rasulullah sebagai Uswatun Hasanah (suri tauladan yang baik) dalam segala aspek kehidupan bagi kita sebagai prajurit baik dalam hidup kedinasan maupun dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap Pangdam.

Ia menuturkan bahwa saat ini setelah lebih dari 1.400 tahun, pengikut umat Islam sudah mencapai lebih dari satu milyar orang dan masih terus bertambah.

“Oleh karena itu, kita sebagai prajurit bila dapat mengamalkan ajaran dan meneladani Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, maka berarti dalam segala perbuatan hidupnya sudah pasti mencerminkan prajurit yang baik”.

“Selanjutnya, untuk mengingat kembali sekilas tentang pribadi Rasulullah yang akan disampaikan oleh bapak Ustadz Baharudin Sabollah, marilah kita simak dengan baik guna menambah wawasan sehingga kita bisa lebih mencintai Rasulullah dan dapat menambnah motivasi dalam melanjutkan pengabdian di Kodam XVIII/Kasuari yang kita cintai,” kata Pangdam.

Komentar