Ingin Memanusiakan Manusia, Menantu Jokowi Jika Terpilih : Bertekad Lawan Praktik Korupsi

JurnalPatroliNews – Medan,– Menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution ingin memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat jika terpilih menjadi wali kota Medan, Sumatera Utara berikutnya. Dia ingin menerapkan prinsip ‘memanusiakan manusia’.

Prinsip itu akan diterapkan saat melakukan reformasi di bidang pelayanan publik. Bobby ingin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Setiap masyarakat memiliki hak yang sama dalam mendapatkan pelayanan dari Pemkot Medan. Maka apapun status sosialnya, birokrasi Pemko Medan harus memberikan pelayanan kualitas yang sama, kualitas terbaik dengan prinsip memanusiakan manusia,” kata Bobby di KPU Medan, Jumat (4/9).

Selain itu, Bobby ingin melakukan reformasi birokrasi di lingkup Pemerintah Kota Medan. Dia ingin melibatkan masyarakat dalam menyusun agenda pembangunan dan pemerintahan. Bobby ingin membawa semangat collaborative government.

“Kami akan mengubah wajah birokrasi Kota Medan menjadi birokrasi yang melibatkan setiap elemen, setiap masyarakat,” katanya.

Aspek pencegahan dan pemberantasan korupsi juga termasuk misi Bobby. Dia menilai Medan sebagai kota rawan korupsi. Pungutan liar pun marak.

Menurutnya, hal itu sungguh memalukan dan tidak boleh dibiarkan. Oleh karena itu, dia bertekad melawan praktik korupsi jika terpilih menjadi wali kota Medan berikutnya.

“Wali Kota Medan hattrick korupsi, Medan dinilai sebagai kota paling rawan korupsi, Medan rajanya pungli, dan banyak lainnya masalah korupsi yang sudah sangat melekat bagi Kota Medan,” kata Bobby.

“Ke depan, saya dan Bang Aulia Rachman berjanji kepada masyarakat Kota Medan untuk menekan angka korupsi dan pungli serta sesegera mungkin melacak dan menindak oknum-oknum yang terlibat,” ungkapnya.

Bobby ingin collaborative government  juga terasa manfaatnya bagi masyarakat di tengah pandemi virus corona. Menurutnya, ekonomi kerakyatan di Kota Medan harus diperkuat agar upaya pemulihan ekonomi dan masyarakat berhasil. Misalnya dengan cara merevitalisasi peran dan program di sektor UMKM dan pasar tradisional.

“Berbicara tentang New Medan, juga berbicara tentang visi kita bersama untuk Kota Medan sebagai basis dari ekonomi kerakyatan,” jelasnya.

Bobby bakal berkontestasi di Pilwalkot Medan 2020 berpasangan dengan Aulia Rachman. Pasangan ini telah mengantongi dukungan dari delapan partai politik antara lain PDIP, Gerindra, Golkar, NasDem, PPP, PAN, Hanura, dan PSI.

Bobby bakal menghadapi pasangan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi. Akhyar merupakan wali kota Medan yang baru saja pindah dari PDIP ke Demokrat.

(lk/*)

Komentar