Jurnalpatrolinews – Jakarta, Isu reshuffle kabinet makin menguat setelah Menteri KKP Edhy Prabowo dan Mensos Juliari P Batubara terjerat kasus korupsi. Terutama mencari sosok yang tepat sebagai pengganti dua menteri tersebut.
Untuk pengganti Edhy Prabowo, Partai Gerindra menyerahkan sepenuhnya kepada putusan Presiden Joko Widodo. Adapun, dari PDI Perjuangan hingga kini belum ada kepastian siapa yang diajukan untuk duduk di kursi Mensos.
Soal calon Mensos, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin menilai, ada syarat atau rumus khusus jika ingin menjadi menteri dari internal PDIP.
Hal ini lepas dari syarat wajib yakni memiliki kapasitas dan integritas sebagai seorang pejabat tinggi negara.
“Pertama, dekat dengan Mega. Kedua, petinggi partai,” kata Ujang Komarudin saat berbincang dengan rekan media sesaat lalu di Jakarta, Kamis (17/12).
Karena itu, sosok anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin, dinilai sangat layak untuk mengisi jabatan menteri dari internal PDI Perjuangan. Sebab, kedua kriteria itu masuk dan melekat pada diri TB Hasanuddin.
“Dia PDIP, orang dekat Megawati sejak dia jadi Sekretaris Militer ketika Megawati jadi Presiden,” kata pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia ini.
Kendati begitu, menurut Ujang, siapa yang akan diutus menjadi menteri dari PDIP, semua kembali kepada putusan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Semua tergantung Ibu. Tergantung Megawati,” pungkasnya.
(*/red)
Komentar