JurnalPatroliNews – Tangerang, Kapolres Metro Kota Tangerang, Kombes Pol Sugeng Hariyanto bersama Dandim 0506/TGR, Kolonel Inf Bambang Hery Tugiyono bertindak cepat menyelesaikan pertikaian dua organisasi masyarakat yang terjadi Kamis (29/10/2020). Kedua ormas sempat terlibat bentrok di Kawasan Ciledug, Tangerang.
Kapolres dan Dandim bertemu dan berdialog dengan kedua ormas tersebut. Hal tersebut untuk meredam kemungkinan terjadinya bentrok susulan yang mungkin saja terjadi.
“Jadi saya sama Pak Dandim, Kapolsek, dan Danramil tadi sudah bertemu dan berdialog dengan perwakilan teman-teman dari Pemuda Pancasila (PP) dan Front Betawi Rempug (FBR) untuk meredam bentrok susulan yang mungkin saja terjadi seperti semalam,” ujar Kapolres Sugeng Hariyanto.
“Dalam komunikasi ini saya juga minta kepada rekan-rekan dari ormas untuk sama-sama menjaga ketertiban dan keamanan di Kota Tangerang. Dan minta perselisihan yang terjadi bisa diselesaikan dengan jalan musyawarah agar tidak menjadi permasalahan yang berkamjangan,” ungkap Kapolres.
Kapolres Metro Tangerang juga telah meminta jajarannya untuk menyelidiki adanya tindak kekerasan yang terjadi dalam bentrok semalam. Pihak Kepolisian mengamankan beberapa orang terduga yang terlibat dalam bentrokan tersebut.
“Nanti kita lihat hasil proses penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan. Tapi pada intinya kita harus tetap menjaga situasi kantibmas yang tetap kondusiif,” lanjutnya.
Kapolres Metro Tangerang mengaku akan memfasilitasi komunikasi antarormas di wilayahnya.
“Sebetulnya teman-teman ormas di sini punya keinginan terus berkomunikasi lintas ormas untuk mencegah bentrokan terus berulang terjadi. Dan kami dari Polres Metro Kota Tangerang akan berupaya menfasilitasi keinginan tersebut, namun bentuk seperti apa nanti formulasi seperti apa yang tepat nanti kita bicarakan kembali bersama mereka. Tapi pada intinya dalam pertemuan tadi, kita berupaya untuk menjaga situasi agar kondusif dan aman,” tandasnya.
Sementara itu, Dandim 0506/TGR, Kolonel Inf Bambang Hery Tugiyono juga meminta agar semua ormas menahan diri untuk mencegah bentrokan tersebut meluas.
“Intinya kita minta rekan-rekan semua menahan diri dan tidak terpancing dengan provokasi dari pihak manapun. Karena kita ingin semuanya damai dan kondusif. Dan semua masyarakat termasuk teman-teman ormas juga punya kewajiban yang sama untuk menjaga situasi dan kondisi agar tetap aman dan nyaman bagi seluruh masyrakat,” tegas Dandim 0506/TGR itu.
Sebelumnya, bentrokan antar dua ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Front Betawi Rempug (FBR) terjadi di Jalan HOS Cokroaminoto, Ciledug Tangerang pada Rabu malam hingga Kamis dini hari tadi. Bentrokan tersebut dipicu adanya pencabutan bendera ormas oleh salah satu ormas lainnya.
Akibat bentrokan tersebut, situasi keamanan di wilayah Ciledug hingga Kamis pagi tadi masih tegang. Kini situasi dan kondisi di wilayah Ciledug sendiri telah kondusif. Pihak Kepolisian dan TNI hingga kini masih berjaga di lokasi bentrokan untuk mencegah kejadian tersebut berulang.
(bs)
Komentar