JurnalPatroliNews – Jakarta, Kepala Staf Presiden Moeldoko mengungkap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) juga pernah bertemu dengan sejumlah kader maupun eks kader Partai Demokrat.
Namun, menurut Moeldoko, pertemuan Luhut dengan sejumlah kader itu tak berbuntut polemik seperti yang ia alami saat ini.
“Jadi dinamika dalam sebuah parpol itu biasa, seperti itu. Dan LBP juga pernah cerita sama saya, pernah didatangi mereka-mereka, case sama. Tapi enggak ribut begini,” ujar Moeldoko saat memberikan keterangan pers, Rabu (3/3).
Sebelumnya, sejumlah nama yang diduga terlibat isu kudeta terhadap Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) diungkap politikus senior Demokrat Syarief Hasan. Nama-nama itu yakni M Nazaruddin, Marzuki Alie, dan Jhoni Allen Marbun.
Para perancang kudeta itu bertemu Moeldoko di sebuah hotel. Moeldoko tak menampik pertemuan dengan kader Demokrat itu. Namun dia membantah pertemuan itu untuk menggeser AHY dan demi kepentingan mencalonkan diri sebagai presiden pada 2024.
“Dibilangin mau jadi presiden lagi, enggak-enggak aja. Orang kerjaan gue setumpuk gini, yang enggak-enggak aja,” katanya.
Sementara itu pihak Luhut belum merespons saat dikonfirmasi terkait pertemuan yang disebut Moeldoko.
Kisruh kudeta di tubuh Demokrat berawal dari pernyataan AHY bahwa orang lingkaran Jokowi mendukung upaya kudeta terhadap dirinya. Belakangan Demokrat menyebut sosok itu adalah Moeldoko.
Moeldoko pun telah mengakui bertemu dengan sejumlah kader Demokrat untuk membahas situasi yang tengah dihadapi partai berlambang mercy itu.
Namun ia membantah soal isu kudeta dan meminta agar tak dikaitkan dengan Presiden Joko Widodo.
Sejumlah eks kader yang dituding melakukan kudeta pun telah membantah hal tersebut. Meski demikian mereka tak menampik bahwa Moeldoko sosok yang tepat untuk memimpin Demokrat.
(cnn)
Komentar