Mudahkan Siswa Belajar Online, Kejari Tangerang Launching Taman Pintar, Ini Harapan Bahrudin

JurnalPatroliNews – Tangerang,–  Ditengah pandemi Covid-19,  Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang launching Taman Pintar yang berlokasi di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang Tigaraksa, Dengan tujuan  untuk mengakomodir dan memudahkan para siswa siswi yang ingin belajar tetapi tidak memiliki akses internet sehingga mereka bisa datang langsung ke halaman kantor kejaksaan.

“Taman Pintar ini dibuka untuk siswa-siswi umum silakan siapa yang mau memanfaatkan Taman Pintar ini dan mengakses jaringan internet bisa datang langsung dibuka dari jam 7 hingga jam 5 sore untuk pelajar dari SD, SMP maupun SMA,” Kata Bahrudin, SH selaku Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang, Rabu,  (21/10/20).

“Dengan hadirnya Taman Pintar di kantor Kejaksaan di Kabupaten Tangerang bisa membantu dan memudahkan siswa-siswi yang ingin belajar secara online di tengah pandemi COVID-19 tetapi kesulitan akses internet bisa datang ke sini,” tandasnya.

Nampak hadir dalam acara launching Taman Pintar, Kadis pendidikan Kabupaten Tangerang, H. Saefulah, Sejumlah Kepala sekolah SMP Negeri 1, 2 dan 3, SMP KORPRI, SMP InsaniRobani, SMP Alhusen, SMP Nurul Falah dan Kepala Sekolah Mafthalaul beserta  perwakilan Siswa.

Dalam sambutannya H. Saifullah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang mengatakan, Dirinya sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh kejaksaan negeri Kabupaten Tangerang yang menyediakan wi-fi gratis yang tersedia di taman pintar.

“Kami dari Pemerintah dan insan pendidikan mengucapkan banyak terima kasih kepada Kejaksaan Negeri Kabupaten Kabupaten Tangerang yang telah menyediakan tempat atau sarana bagi siswa-siswi di sekitar daerah Tigaraksa yang tidak memiliki akses jaringan internet mereka bisa hadir langsung ke Kantor Kejaksaan Negeri dan memanfaatkan fasilitas tersebut,” Ucapnya.

Harapannya lanjut Kadisdik, dengan hadirnya Taman Pintar di kejaksaan para siswa-siswi yang tidak memiliki akses internet bisa terbantu dalam online atau daring karena di tengah pandemi COVID-19

” Saat ini pembelajaran dilakukan secara online dan itu memerlukan akses internet, dan pemerintah juga merasa terbantu dengan hadirnya taman tersebut,” pungkasnya. (*)

Komentar