Ogram Wanimbo: KNPB Organisasi Pergerakan, Jangan Dimanfaatkan

Jurnalpatrolinews – Jayapura : Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang merupakan organisasi pergerakan Papua merasa dirugikan atas berbagai aksi yang dilakukan oleh kelompok/organisasi lain.

Hal ini dikatakan oleh Ogram Wanimbo yang juga sebagai Ketua Diplomasi Umum KNPB. Ogram mengungkapkan kekesalannya sebab beberapa waktu terakhir sudah banyak agenda berjalan  yang mengatasnamakan KNPB.

“lewat ini saya tegaskan bahwa KNPB tidak bertanggung jawab atas agenda ramai baru-baru ini. Agenda terkhir kami adalah penjemputan tapol, setelah itu tidak ada lagi. Kecuali rapat bersama yang merupakan agenda internal,” kata Ogram.

Pihaknya mengatakan bahwa KNPB tidak setuju dengan cara-cara atas nama yang dilakukan oleh organisasi ULMWP. Ogram menilai bahwa agenda terakhir ULMWP sempat mencatut nama KNPB, hal itu semakin diperparah sebab tidak adanya izin dan pemberitahuan kepada KNPB.

“KNPB adalah organisasi, kami memiliki aturan main. Memang kasih kesal karena ULMWP sempat menjadikan KNPB sebagai umpan agar massa memenuhi panggung acara,”

Karena tidak ada sangkut pautnya dengan agenda KNPB, Ogram khawatir jika suatu saat ini KNPB yang harus menanggung resiko. Hal ini dikatakan sebab berbagai aksi yang dilakukan berpotensi mengundang tindakan tegas dari aparat Kepolisian, apalagi penyelenggaranya adalah ULMWP yang sudah jelas-jelas ditandai sebagai organisasi separatis.

Ogram paham bahwa KNPB ataupun ULMWP adalah organisasi yang dibentuk untuk membela hak-hak rakyat Papua.

“Namun yang perlu disadari adalah masing-masing memiliki aturan mainnya sendiri. Dengan meyuarakan ini, kami hanya berusaha meminimalisir insiden yang dapat merugikan salah satu pihak,”

Ogram menegaskan bahwa jangan mencampuri KNPB untuk mendorong agenda ULMWP yang arahnya hanya untuk kepentingan semata.  (Ind paper)

Komentar