Jurnalpatrolinews – Teheran : Pasukan Yaman menangkap seorang pemimpin senior dari kelompok teroris al-Qaeda yang berencana untuk melakukan operasi teroris di ibu kota, Sana’a, kata Kementerian Dalam Negeri Yaman.
Juru bicara kementerian, Brigadir Jenderal Abdul Khaleq al-Ajri, yang tidak mengungkapkan nama komandan al-Qaeda, mengatakan dia ditangkap di Sana’a pada hari Sabtu, menurut kantor berita resmi Yaman, Saba Net.
Pejabat Yaman itu mengatakan bahwa teroris itu datang dari provinsi tengah Ma’rib untuk melakukan operasi teror di ibu kota.
Al-Ajri menambahkan bahwa komandan al-Qaeda yang ditahan telah memimpin pasukan teroris di daerah Qaifa di provinsi tengah al-Bayda, di mana mereka terpaksa melarikan diri setelah menderita kekalahan dari pasukan Yaman.
Pada hari Rabu, Pusat Informasi Keamanan kementerian mengatakan bahwa kelompok teroris Daesh dan al-Qaeda telah melakukan lebih dari 320 serangan di provinsi al-Bayda selama lima tahun terakhir.
Awal pekan ini, militer Yaman mengumumkan bahwa lebih dari 1.000 kilometer persegi al-Bayda telah dibersihkan dari teroris. Dikatakan lebih dari 250 anggota Daesh dan al-Qaeda telah tewas atau terluka selama operasi pembersihan.
Militer Yaman juga bertempur dalam perang pimpinan Saudi di negara itu.
Arab Saudi menginvasi Yaman pada Maret 2015 dalam upaya yang gagal untuk menundukkan pemberontakan populer yang menggulingkan rezim yang bersahabat dengan Riyadh.
Perang yang sedang berlangsung telah menewaskan puluhan ribu orang Yaman dan mendorong negara itu mendekati ambang kelaparan. Ini juga telah berdampak besar pada infrastruktur negara, menghancurkan rumah sakit, sekolah, dan pabrik.
Negara-negara agresor juga memberlakukan blokade di Yaman yang miskin.
Perang telah memberikan kesempatan bagi kelompok teroris seperti Daesh dan al-Qaeda di Semenanjung Arab untuk mengamankan pijakan di Yaman.
Komentar