JurnalPatroliNews, Pekanbaru – Wakapolri, Komjen Gatot Eddy, meresmikan gedung baru Polda Riau, SPN dan Masjid Polda Riau. Dalam amanatnya, Gatot minta jajaran Polda Riau memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.
“Sejatinya Kapolri berkenan hadir untuk meresmikan Mapolda Riau, SPN dan Masjid Polda Riau. Namun dalam waktu bersamaan ada tugas,” kata Gatot saat membacakan amanat Kapolri, Jumat (18/12/2020).
Gatot menyebut gedung Polda Riau tak pernah berubah sejak dirinya kecil. Dia mengaku bangga melihat Polda Riau punya markas baru di Jalan Pattimura, Pekanbaru.
“Sejak saya kecil sampai masuk taruna, Polda Riau begitu-begitu saja. Tetapi sekarang sudah berubah untuk memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat Riau,” kata Gatot.
Dia berharap gedung baru bisa membantu personel kepolisian menjalankan tugas lebih baik. Termasuk dalam membantu dan menjaga keamanan masyarakat.
“Mudah-mudahan menjadi sesuatu yang baru dalam pelayanan kepada masyarakat terkait peresmian gedung Mapolda Riau. Saya mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkopimda yang turut membantu menjaga situasi Kamtibmas di Riau,” tutur Gatot.
Dia mengingatkan pembangunan gedung baru Polda Riau berasal dari uang rakyat. Gatot meminta jajaran Polda Riau tak menyakiti hati masyarakat.
“Jangan pernah lukai hati masyarakat, karena gedung ini dibangun oleh uang rakyat. Jaga sinergitas dengan institusi terkait,” ujarnya.
Peresmian gedung baru ini dilakukan di Jalan Pattimura Pekanbaru. Tampak hadir tiga mantan Kapolda Riau, Brigjen (Purn) Dedi S Komarudin, Irjen Zulkarnain Adinegara dan Irjen Nandang.
“Hari ini kita peresmian gedung Mapolda Riau, gedung Sekolah Polisi Negara (SPN) serta Masjid Al-Adzim Polda Riau. Gedung Polda Riau berdiri di lahan seluas 5,9 hektare,” kata Kapolda Riau, Irjen Agung dalam sambutannya.
Agung mengatakan gedung Polda Riau pertama kali diresmikan di Jalan Jenderal Sudirman pada tahun 1959. Gedung lama itu berdiri di atas lahan seluas 0,7 hektare.
Kondisi gedung lama sudah tak bisa lagi dikembangkan. Agung mengatakan gedung baru akhirnya mulai dibangun pada 2018 setelah melewati proses panjang.
(dtk)
Komentar