JurnalPatroliNews, Denpasar – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno kembali berkantor di Bali. Sama seperti sebelumnya, agenda Sandiaga berkantor di Bali dilakukan selama tiga hari dari 11 hingga 13 Februari 2021.
“Saya sudah berkantor di sini (Bali), di Kabupaten Badung. Sekarang saya kantornya pindah dari Jakarta, deket, di Desa Kampial, di STP, Poltekpar namanya sekarang,” kata Sandiaga dalam kunjungan kerjanya di Bali, Kamis (11/2/2021).
Pada hari pertama berkantor di Bali, Sandiaga Uno bertemu dengan sejumlah pimpinan daerah termasuk para pelaku pariwisata. Ia mengawali agendanya dengan bertemu Gubernur Bali Wayan Koster bersama Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace).
Pada pertemuan itu juga hadir Kepala Bank Indonesia Perwakilan Bali, Trisno Nugroho dan Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali, Ida Bagus Agung Partha Adnyana. Saat pertamuan yang berlangsung di Rumah Jabatan Gubernur Bali itu, Sandiaga datang bersama Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Roesan Perkasa Roeslani.
Usai itu, Sandiaga langsung melanjutkan perjalanannya ke Ubud Gianyar. Di sana ia menghadiri acara rapat kerja daerah (Rakerda) Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPD PHRI) Bali.
Ia disambut oleh Cok Ace selaku Ketua BPD PHRI Bali. Sandiaga sendiri datang bersama Ketua Umum Badan Pimpinan Pusat (BPP) PHRI, Hariyadi Sukamdani.
Sandiaga Uno kemudian melanjutkan perjalanan ke kantornya di Politeknik Pariwisata (Poktekpar) Bali. Ia mengadakan rapat virtual bersama Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA).
Jelang sore hari, Sandiaga kemudian mengunjungi kampung bola di Desa Kutuh, Kecamatan Kuta Selatan Kabupaten Badung. Di sana ia disambut oleh Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa bersama beberapa jajarannya.
Dari sana ia langsung diantar oleh Wakil Bupati Badung ke Pantai Pandawa yang terletak di desa yang sama. Di Pantai Pandawa, Sandiaga bertemu sejumlah tokoh di desa tersebut, mulai dari Bendesa Adat Kutuh, Penjabat Sementara (Pj) Desa Kutuh, Ketua Pokdarwis Desa Kutuh hingga Ketua BUMDA dan Satgas COVID-19 Desa Adat Kutuh. Lokasi ini pun menjadi kunjungan terakhir dari mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.
(dtk)
Komentar