Cerita Itu Belum Tentu Benar, Menkum HAM Perintahkan Dirjen Cek Kondisi Rutan Salemba diungkap Surya Anta

JurnalPatroliNews – Jakarta – Eks narapidana kasus makar Paulus Surya Anta Ginting mengungkap kondisi di dalam Rutan Salemba yang mengenaskan melalui akun media sosialnya. Menteri Hukum dan HAM (Menkum HAM) Yasonna Laoly bergerak membentuk tim untuk mengecek kebenaran hal tersebut.

Kondisi Rutan Salemba diungkap Surya Anta di akun Twitter-nya @SuryaAnta, Minggu (12/7). Dia menceritakan kondisi rutan yang over kapasitas hingga napi mengeluarkan biaya sendiri untuk mendapatkan kamar.

Saat dihubungi, pengacara Surya Anta, Oky Wiratama, mengatakan alasan cuitan itu dipaparkan dapat dijelaskan oleh Surya Anta sendiri. Namun, pengacara dari LBH Jakarta tersebut kerap mendengar keluhan yang sama dari klien lainnya.

“Namun, klien-klien kami LBH Jakarta memang banyak yang mengeluh akan kondisi di Rutan Salemba. Ada yang badannya gatal-gatal, berebut kepala ikan, praktik ‘bayar kamar’, tidur di lorong, itu sering di keluhkan oleh klien-klien LBH Jakarta termasuk Surya,” kata Oky Wiratama saat dikonfirmasi, Senin (13/7/2020).

Oky meminta adanya evaluasi soal penahanan ke rutan atau lapas. Menurutnya, penting ada pengurangan jumlah napi atau tahanan dalam lapas atau rutan.

“Seharusnya juga pihak penegak hukum harus mengevaluasi ulang tentang kebijakan penahanan di rutan/lapas. Alih-alih menahan di rutan, seharusnya penegak hukum bisa mengenakan wajib lapor, atau tahanan kota/rumah kepada tersangka/terdakwa dengan pengawasan,” ujar Oky.

Ketika ditanya, Menkum HAM Yasonna Laoly mengatakan cerita Surya Anta itu belum tentu benar. Dia memerintahkan cerita itu dipastikan lagi kebenarannya.

“Ya itu kan belum tahu benar atau tidak. Saya sudah perintahkan diperiksa,” kata Yasonna, saat ditemui terpisah, di kompleks gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta.

Yasonna mengatakan telah memerintahkan anak buahnya mengecek kebenaran hal yang diungkap Surya Anta. Dirjen PAS akan langsung mengecek langsung ke Salemba.

“Bukan, Dirjen sudah saya perintahkan memeriksa ke sana (Salemba),” ucapnya.

Tak hanya itu, Yasonna mengaku telah membentuk tim. Dia mengatakan akan menindak pihak yang bersalah atas cerita yang diungkap Surya Anta.

“Ndak-ndak, makanya sekarang kan ada tim, dari dulukan sudah kita minta kalau ada yang bersalah harus ditindak,” imbuhnya.

(lk/*)

Komentar