Upacara Bendera 62 Tahun Provinsi Bali di Kantor Bupati Buleleng

JurnalPatroliNews – Buleleng – Di tengah pandemi Covid-19 saat ini, peringatan Hari Ulang Tahun Provinsi Bali ke-62 tetap dilaksanakan melslui upacara bendera dengan khidmat dan lancar dengan penerapan protokol kesehatan ketat dalam tatatan kehidupan era baru.

Hal ini terlihat saat Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST menjadi Pembina Apel, yang dihadiri segenap undangan dari Forkopimda Buleleng, Wakil Bupati, Ketua DPRD Buleleng, Sekda dan jajarannya, para pimpinan OPD beserta perwakilannya 1 orang sebagai peserta apel yang diselenggarakan di Halaman Kantor Bupati Buleleng, Jumat (14/08).

Melalui pidato tertulis Gubernur Bali yang dibacakan oleh Bupati Putu Agus Suradnyana, Gubernur mengatakan, dalam 2 tahun masa kepemimpinannya sudah menjalankan program pembangunan yang menyasar pada peningkatan kesejahteraan masyarakat sesuai visi dan misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali.

Adapun program yang dimaksud yaitu gerakan penanggulangan timbulan sampah plastik sekali pakai, peningkatan pemasaran produk pertanian, perikanan dan industri lokal Bali serta tata minuman destilasi arak Bali.

Selain itu, duet Koster dan Tjok Oka Sukawati dengan program prioritas yang dijalankan, yaitu penguatan Desa Adat se-Bali dengan menggelontorkan dana ke masing-masing Desa Adat se-Bali sebesar Rp300 juta langsung ke rekening Desa Adat yang menangani.

Disamping itu, pesanan Dinas Pemajuan Masyarakat Desa Adat Provinsi Bali yang khusus urusan adat mulai sistem lingkungan terpadu berbasis Desa Adat. Pembangunan infastruktur juga sudah dijalankan dengan jalan pintas pembangunan, pasar, pelabuhan penataan, pembangunan bendungan, pembangunan 7 gedung majelis desa adat kabupaten salah satunya di Buleleng, serta pembangunan 4 SMA / SMK Negeri baru serta program perlindungan kawasan suci Besakih.

Gubernur Koster di akhir sambutannya mengajak agar seluruh krama Bali bergerak secara solid, kerja tulus dan lurus mewujudkan Bali Era Baru untuk kesejahteraan dan kebahagiaan semua umat manusia secara niskala dan sekala.

Selain itu, di tengah pandemi Covid-19, Gubernur Koster menekankan, hendaknya saling menjaga dan saling melindungi dengan disiplin dan penuh tanggung jawab menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19 serta upaya pemulihan ekonomi masyarakat Bali.

(TiR).-