JurnalPatroliNews – Manado,– Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Utara (Sulut) Henry Kaitjily bersama Staf Khusus Gubernur Sulut Dino Gobel menyambut tulis asing di Bandara Sam Ratulangi yang menggunakan penerbangan Scoot Tiger Air, Rabu (22/9/2021).
Langkah ini merupakan tindaklanjut pasca ditetapkannya Bandara Sam Ratulangi sebagai pintu gerbang luar negeri ke Indonesia oleh pemerintah pusat beberapa waktu lalu.
“Sekaligus menegaskan jika Bandara Sam Ratulangi telah siap melaksanakan keputusan tersebut,” kata Henry Kaitjily.
Untuk prosedur kesehatan di bandara, kata Henry, menjadi wajib.
Turis yang datang harus menjalani tes PCR dan pengecekan melalui deteksi alat dari tim karantina kesehatan bandara.
“Meskipun saat take-off dari negara asal telah PCR, di sini wajib dilakukan lagi,” terang Henry.
Adapun turis yang dijemput Henry telah menuju Pulau Bangka, setelah dinyatakan negatif Covid-19.
Kini turis itu berada Resort Murex, dan melakukan karantina mandiri selama 8 hari.
Selain Murex, Resort Bastianos juga menjadi tempat karantina.
“Semoga kegiatan ini menjadi awal pariwisata Sulut bangkit dan maju kembali,” harapnya.
Sekali lagi Henry menegaskan, protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah menjadi harga mati.
Di kesempatan itu, GM PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Minggus Gandeguai dan Ketua Asita Merry Karouwan ikut hadir.
(***/Alfrits Semen)
Komentar