JurnalPatroliNews – Jakarta,- Langkanya Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dibeberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), menjadi tanda tanya masyarakat pengguna BBM tersebut. Rencana Pemerintah menghapus BBM jenis Premium (RON88) dan jenis Pertalite (RON 90) menjadi penyebab kelangkaan. Penghapusan ini seiring berjalannya Transisi Energi dari Fosil ke Energi bersih. Mamit Setiawan, Direktur Eksekutif Energy Watch (EEC), mengatakan, dampak penghapusan Premium lebih kecil jika dibanding Produk Gasoline lain karena konsumsinya juga minim.
“Konsumsi premium saat ini hanya 7,8% jika dibandingkan dengan konsumsi total BBM, dan 11,7% jika dibandingkan dengan konsumsi gasoline seperti Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo,” kata Mamit, Senin (27/12).
Erick, salah satu warga Jombang, mengatakan, sangat sulit menemukan Premium dibeberapa SPBU sekarang ini, apalagi dipenjual eceran.
“Sekarang saya pakai Pertalite. Premiumnya udah nggak ada sama sekali, udah jarang ada,” sebut Erick, saat ditemui JPN, di SPBU Pertamina, Jl. Serua Raya, Ciputat, Senin (27/12).
Mamit menambahkan, butuh waktu bagi masyarakat untuk terbiasa menggunakan BBM dengan RON yang lebih tinggi lagi. Peran pemerintah sangat penting dalam mensosialisasikan manfaat BBM RON tinggi sangat penting.
“Jadi kita sosilisasikan terlebih dahulu keuntungan dan manfaat dari BBM dengan RON yang lebih tinggi secara masif,” pungkasnya.
Komentar