Selain itu, ajang ini juga mengasah kemampuan mereka dalam menghadapi tantangan serta memanfaatkan peluang di masa depan.
Ada sebanyak 338 finalis dari 23 provinsi, di antaranya 185 finalis dari SMA dan 153 finalis dari SMK. “Merekalah para juara yang sudah melalui seleksi secara bertahap,” ujar Maria yang juga Plt. Kepala Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Kemendikbud, Riset dan Teknologi.
Ditambahkannya, ada 11 bidang usaha yang dilombakan di ajang FIKSI 2024 ini, meliputi Kriya; Desain Grafis; Fashion; Game, Aplikasi, Video dan Animasi; Boga; Budi Daya dan Lintas Usaha; Agribisnis, Agroteknologi dan Kemaritiman; Kesehatan dan Wirausaha Sosial; Pariwisata dan Kuliner; Industri Kreatif; serta Teknologi Digital.
Di tahap ini, Maria meyakini bahwa para peserta sudah benar-benar menjadi seorang wirausaha. “Kami juga memberikan aneka pengetahuan tentang hak merek, hak cipta, perlindungan dagang, hingga workshop dan dialog interaktif dengan para pengusaha yang sudah berpengalaman,” ujar Maria.
Maria berharap, ke depan ajang FIKSI bisa berkolaborasi dengan KemenkopUKM dan instansi lainnya, karena hilirisasi talenta, hilirisasi produk, sampai dengan industri, perlu untuk terus dijaga dan didorong menuju Indonesia Emas 2045.
“Saya mengajak para guru, kepala dinas, dan seluruh stakeholder untuk terus menjaga dan mengembangkan talenta-talenta yang dimiliki generasi muda ini,” ujar Maria.
Komentar