Ia berharap bahwa klub sepak bola Mainz dapat merasa bangga karena secara tidak langsung telah membantu anak-anak Gaza melalui donasi ini.
“Saya berharap Mainz bangga karena melalui saya, mereka telah berkontribusi secara finansial untuk membantu anak-anak Gaza yang tengah berada di masa sulit,” ujar El Ghazi di platform X, sebagaimana diberitakan oleh Anadolu Ajansi pada Minggu (25/8).
El Ghazi juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Mainz yang akhirnya bersedia membayarkan gaji tersebut, meskipun awalnya mencoba menghindar. Ia menegaskan bahwa tidak ada tekanan yang dapat mengubah pendiriannya dalam mendukung kaum yang tertindas.
“Saya ingin berterima kasih kepada Mainz atas dua hal. Pertama, atas kontribusi finansial yang signifikan, di mana 500 ribu pound dari jumlah tersebut akan digunakan untuk mendukung proyek-proyek bagi anak-anak di Gaza. Kedua, usaha mereka untuk membungkam saya justru membuat suara saya semakin kuat untuk mereka yang tertindas dan tidak bersuara di Gaza,” tegasnya.
Saat ini, El Ghazi telah bergabung dengan klub sepak bola Inggris, Cardiff City, sebagai pemain bebas transfer dengan kontrak satu tahun.
Komentar