Menurut standar Perserikatan Bangsa-Bangsa, angka ini menunjukkan bahwa kualitas hidup di Indonesia berada dalam kategori baik. Sedangkan untuk Indeks Gini, Indonesia mencatat nilai 38,3 yang menunjukkan distribusi pendapatan yang cukup merata.
Indonesia juga merupakan mitra dagang terbesar ke-8 bagi Uni Eropa. Sebaliknya, Uni Eropa menjadi mitra dagang terbesar keempat bagi Indonesia setelah China, Jepang, Amerika Serikat, dan Singapura, dengan porsi 5,7%.
“Perdagangan antara Uni Eropa dan Indonesia secara umum menunjukkan tren peningkatan, dengan lonjakan tajam setelah perlambatan ekonomi global pada tahun 2020,” jelas Airlangga.
Ia berharap bahwa tren positif dalam perdagangan antara Indonesia dan Uni Eropa serta pengakuan atas pertumbuhan ekonomi Indonesia ini dapat mendorong penyelesaian perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA).
Komentar