Target OPEC+ Meleset, Harga Minyak Ambrol ke Level Terendah Sejak Januari

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Harga minyak tercatat kembali turun untuk hari kedua pada Senin (26/9/2022). Ini terjadi saat ada ancaman permintaan bahan bakar lebih rendah karena resesi global.

Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman November turun US$ 1 atau 1,2% menjadi US$ 85,15 per barel pukul 09.43 GMT atau sekitar pukul 16.43 WIB Senin sore. Kontrak jatuh ke level US$ 84,51 atau tercatat terendah sejak 14 Januari 2022 lalu, dikutip dari Reuters, Senin (26/9/2022).

Sementara itu, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman November turun 87 sen atau 1,1 %, menjadi US$ 77,87. WTI turun US$77,21, terendah sejak 6 Januari lalu. Kedua kontrak merosot sekitar 5% pada hari Jumat lalu.

Pada hari Senin juga tercatat indeks dolar yang mengukur greenback pada sekeranjang maya uang utama naik pada level tertingginya selama 20 tahun. Dolar yang kuat cenderung akan membatasi permintaan minyak pada denominasi dolar.

Komentar