Perempuan Bergelar Dokter Ini Tunggangi Motor untuk Keliling Indonesia

JurnalPatroliNewsBitung –  “Indonesia itu indah,” itulah kalimat yang keluar dari mulut Wardani Sesaria Kleruk saat bersua dengan komunitas motor Kawasaki W175 Celebes di Kota Manado beberapa waktu lalu.

Perempuan bergelar dokter ini, berhasil menginjakkan kakinya di Bumi Nyiur Melambai bersama tunggangannya Kawasaki W175 dalam misi keliling Indonesia.

“Indonesia itu indah jangan takut menjelajahinya karena warganya ramah-ramah,” kata perempuan yang disapa Sari ini.

Kalimat yang dilontarkan perempuan berusia 33 tahun ini bukan tanpa dasar. Buktinya, semenjak dirinya memutuskan untuk berkeliling Indonesia dan start dari Sumba Nusa Tenggara Timur menuju titik nol Sabang, keramahan itu betul-betul dirasakan serta memuluskan impiannya.

Menurut ibu satu anak ini, sepanjang perjalanan dirinya mengaku tidak pernah diganggu oleh siapapun. Justru, dirinya beberapa kali dibantu oleh masyarakat dan komunitas Kawasaki W175 di berbagai daerah.

“Setiap menuju suatu daerah tujuan, saya tidak pernah memberitahu kepada orang lain, selain keluarga dan teman dekat,” katanya.

Mantan dokter umum di RS Surya Medika PKU Muhammadiyah Sumbawa ini mengatakan, memang tidak mudah melakukan perjalanan panjang seorang diri, mengingat dirinya adalah perempuan.

Namun dirinya selalu yakin Tuhan akan selalu mempertemukan dengan orang baik dalam mewujudkan impiannya.

“Biaya sampai sekarang kalau dihitung-hitung sudah habis sekitar Rp80 juta dan lama perjalanan sampai Manado tiga bulan satu minggu,” katanya.

Sebelum menginjakkan kaki di Kota Manado, perempuan kelahiran tahun 1987 ini start dari Sumba NTT menuju Sabang atau titik nol yang menjadi tempat yang wajib dikunjungi para pecinta touring motor.

Dari titik nol, Sari keliling Sumatra-Jawa dan menyebrang ke Kalimantan dan touring Pulau Kalimantan.

Usai mengelilingi Pulau Kalimantan, ia menyebrang ke Pulau Sulawesi sampai ke Tahuna dan istirahat di Manado sambil menunggu kapal fery ke Ternate.

Suami Meninggal

Keinginan Sari untuk keliling Indonesia menggunakan motor didapatkan dari mendiang suami tercinta.

Awal tahun 2020, suaminya sudah berencana untuk pergi ke titik 0 kilometer Sabang, namun sayang, sebelum keinginan tersebut tercapai, Sang Khalik telah terlebih dahulu memanggilnya pada bulan November.

Meski terpukul akan kepergian belahan jiwanya tersebut, Saripun tak ingin berdiam terlalu lama di kubangan kesedihan.

Dengan tekad teguh dan motivasi kuat untuk mewujudkan mimpi sang suami, Sari akhirnya berangkat seorang diri menuju titik 0 Sabang dengan menggunakan Kawasaki W175 yang dibeli oleh suaminya.

“Awalnya saya berniat hanya sampai di Sabang saja. Tapi setelah dipikir-pikir, akhirnya saya memutuskan untuk sekalian berkeliling Indonesia,” katanya.

Pilihan ini diambil Sari, karena kebetulan dirinya telah mengajukan surat pengunduran diri dan berniat pindah ke salah satu RS tanah kelahirannya, Makassar.

“Saya bekerja di Sumbawa karena suami juga ditugaskan di sana. Tapi karena sekarang suami sudah tidak ada, saya pun memutuskan pindah untuk mencari angin segar,” ungkap wanita lulusan Fakultas Kedokteran Muhammadiyah Jakarta angkatan 2010 ini.

Lady Biker

Kedatangan Sari di Kota Manado mendapat apresiasi dari Kawasaki W175 Celebes karena sosok perempuan yang berani berkeliling Indonesia seorang diri menggunakan motor.

Sari sendiri dijamu Ketua W175 Celebes, Alberto Tjiptabudi bersama sejumlah pengurus komunitas motor Kawasaki W175 Celebes.

“Menurut saya, Sari bisa menjadi calon legenda lady biker karena melakukan petualangan keliling Indonesia,” kata Alberto didampingi Wakil Ketua W175 Celebes, Alfian Alouw.

Atas nama W175 Celebes kata Alberto, pihaknya sangat mensuport dan mendoakan Sari mampu menunaikan cita-cita keliling Indonesia.

“Malah kami berharap, setelah selesai touring keliling Indonesia, Sari melanjutkan dengan keliling Asia Tenggara,” katanya.

(abinenobm)

Komentar