Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan IKN. Ia berharap gedung-gedung pemerintahan dan parlemen utama di Nusantara dapat selesai dalam empat tahun ke depan.
“Beliau (Prabowo) bahkan berharap bahwa pelantikan presiden dan wakil presiden Indonesia berikutnya pada 2029 dapat dilakukan di Nusantara,” ujar Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni.
Pemerintah juga menegaskan bahwa pemblokiran anggaran bukan berarti anggarannya tidak ada, melainkan belum dibuka. Anggaran tersebut ada di Otorita IKN dan Kementerian Pekerjaan Umum. Komitmen Presiden Prabowo Subianto terhadap pembangunan IKN tetap kuat.
Dengan demikian, meskipun terdapat isu pemblokiran anggaran, pemerintah saat ini tetap berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan IKN sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Komentar