Belasan WNI Tewas di Tahanan Malaysia, Kemlu RI Tuntut Penjelasan

JurnalPatroliNews – Jakarta, – Kabar mengejutkan datang dari Koalisi Buruh Migran Berdaulat (KBMB), yang melaporkan 18 Warga Negara Indonesia (WNI), meninggal Dunia, di Tahanan Imigrasi, Malaysia. Kementerian Luar Negeri RI, mengaku telah mempelajari laporan mengenai hal tersebut.

Laporan dengan Judul “Seperti di Neraka: Kondisi di Pusat Tahanan Imigrasi di Sabah, Malaysia”, ditanggapi Kemlu dan segera menghubungi KBMB, untuk memperoleh data rinci WNI, atau Pekerja Migran Indonesia, yang dinyatakan meninggal, di Rumah Tahanan (Rutan) imigrasi di Sabah, serta data para Deportan yang mengalami penganiayaan, selama berada di Depot Tahanan Imigresen (DTI) di Sabah.

Judha Nugraha, Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu, menjelaskan bahwa seluruh data tersebut, akan ditelusuri dan dimintakan penjelasannya, dari Otoritas di Malaysia.

“Perwakilan RI di Sabah yaitu KJRI Kota Kinabalu, dan KRI Tawau, akan bertemu Pengarah Jabatan Imigresen Negeri Sabah pada hari ini. Pertemuan dimaksudkan untuk meminta keterangan dan kejelasan atas temuan KBMB, sebagai upaya Pemerintah Indonesia dalam melindungi WNI atau pekerja migran Indonesia di wilayah Sabah,” jelasnya, Selasa (28/6/22).

Ia menegaskan, Pemerintah Indonesia juga akan mengambil langkah selanjutnya secara Bilateral, jika data tersebut terkonfirmasi.

Diketahui, KBMB melaporkan 18 WNI meninggal dunia di Depot Tahanan Imigrasi Tawau, Sabah, Malaysia sejak Januari 2021 hingga Maret 2022. Laporan KBMB ini, mengungkap, bahwa para WNI itu meninggal dunia, antara lain karena diduga mengalami penganiayaan. Sejumlah deportan WNI, diduga juga menerima bentuk Hukuman, yang tidak manusiawi serta penyiksaan.

Sementara itu, Yusuf Suryanegara, Koordinator Fungsi Konsuler KJRI Kota Kinabalu, menerangkan, pihak KJRI selalu memantau keadaan WNI di tiga Rumah Tahanan Imigrasi (Depot Imigresen) yang berada di wilayah kerjanya, yaitu di Kota Kinabalu, Papar, dan Sandakan.

Berdasarkan data KJRI Kota Kinabalu, tercatat, satu orang WNI meninggal di Depot Imigresen Papar, selama 2022.

Pada 2021 lalu, tercatat enam orang meninggal di Depot Imigresen Sandakan, satu orang meninggal di Depot Imigresen Papar, dan satu orang meninggal di Depot Imigresen Kota Kinabalu. Penyebab kematian tercatat dikarenakan sakit dan terpapar COVID-19.

Sampai berita ini ditulis, belum diketahui perkembangan kasus ini. Pihak Jabatan Imigresen Malaysia pun, belum memberikan penjelasan resmi terkait Meninggalnya WNI Di Depot Tahanan Negeri Sabah Itu.

Komentar