Buchtar Tabuni Kepada Sebby, OPM Masih Dibelakang ULMWP

Jurnalpatrolinews – Jayapura : Buchtar Tabuni dalam keterangannya menolak argumen dari Sebby Sambom yang menyinggung kelompok ULMWP dalam upaya merengkuh perjuangan bangsa Papua. (6/11)

Buchtar yang dikaitkan juga sebagai Wakil Ketua dari United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) mengatakan bahwa pernyataan Sebby Sambom hanya untuk mencari sensasi terkait kelompoknya.

“Saya tanggapi ringan pernyataan Sebby. Saya juga tahu bahwa dia memang harus melakukannya untuk menjaga nama besar OPM meskipun kita semua tahu kalau mereka (OPM) ada dibelakang ULMWP,” ujar Buchtar.

Pernyataan yang dilontarkan oleh Buchtar juga menyindir kedudukan Sebby Sambom yang dikatakan lupa akan jati dirinya.

“Sebby sekarang hidup nyaman, hanya tinggal buka suara dan semua seolah sudah teratasi. Tapi lihatlah keluarganya yang sekarang terpaksa mengungsi karena konflik kelompok OPM dengan aparat. Jadi, saya rasa Sebby ini tidak berpikir jauh kedepan untuk memangkas penderitaan,” tambahnya.

Namun, tarik ulur masalah perjuangan selalu menjadi perdebatan sengit antara ULMWP dan OPM. Pasalnya ungkapan seorang Buchtar Tabuni juga tidak sepenuhnya tepat dan bisa dipertanggungjawabkan.

Hal itu dikatakan sebab sebelumnya pada 1 November 2020 lalu kelompok OPM yang diketuai oleh Jeffrey Bomanak telah lebih dahulu membuat gertakan yang selama ini sudah tidak pernah terdengar dari kubu ULMWP. OPM dikabarkan berhasil membawa diskusi tentang perjuangan untuk dibahas dalam forum yang melibatkan aliansi PNGUFWP.

PNGUFWP adalah organisasi yang berasal dari Papua Nigini dan telah berkomitmen untuk mendukung kelompok OPM dalam setiap agenda dan aksi. Bahkan yang seolah mencolok mata yaitu kehadiran Victor Yeimo yang dikaitkan sedang bermanuver untuk memperkuat gerakan. (Ind Paper)

Komentar