Ganjar Ajak TNI Perkuat Sinergi Berantas Tambang Ilegal di Perbatasan NKRI!

JurnalPatroliNews – Jakarta – Ganjar Pranowo, Calon presiden nomor urut 03, menyoroti pentingnya sinergi antarlembaga dalam upaya pemberantasan korupsi, dengan menekankan peran yang dapat dimainkan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Pernyataan ini disampaikan oleh Ganjar saat menghadiri acara Penguatan Antikorupsi Bagi Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden periode 2024-2029 di Gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, pada Rabu (17/1/24).

Ganjar, alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM), mengungkapkan bahwa komitmen pemberantasan korupsi akan lebih efektif jika didukung oleh contoh konkret. Oleh karena itu, sinergi antarlembaga dianggap sebagai langkah krusial.

“Mengapa TNI menjadi penting? Kita melihat illegal economy, termasuk tambang-tambang ilegal, apalagi di perbatasan, rasanya penegak hukum perlu dibantu,” ujar Ganjar.

Ganjar menekankan bahwa dalam situasi sulit, terutama di wilayah perbatasan yang kadang-kadang dihadapi dengan kekuatan luar biasa, tindakan luar biasa dari pihak penegak hukum, termasuk TNI, perlu diambil. Menurutnya, tanpa upaya kolaboratif semacam itu, pemberantasan korupsi tidak akan berjalan efektif.

Selain itu, Ganjar mendorong peningkatan transparansi dalam penanganan kasus korupsi agar masyarakat dapat memahami prosesnya. Koordinasi antarpenegak hukum juga dianggap perlu dipererat, termasuk cross-check berkala terhadap anggaran dari seluruh lembaga yang mengelola keuangan.

“Termasuk publikasi hasil audit lembaga. Ini untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan, karena kepercayaan adalah nomor satu. Tanpa itu, kepercayaan akan merosot,” kata Ganjar.

Ganjar juga menyoroti perlunya aparat penegak hukum dan inspektorat untuk meningkatkan pengawasan terhadap kegiatan transaksi, dengan Penyelidikan Keuangan dan Tindak Pidana Hasil Kejahatan (PPATK) menjadi kontributor yang sangat penting.

“Serta memberlakukan penekanan dan penalti terhadap praktik korupsi di inspektorat,” tambah Ganjar.

Komentar