Iran Ancam Azerbaijan Melalui Perang Untuk Merebut Nakhichevan Dan Karabakh

JurnalPatroliNews – Teheran,- Iran telah menyatakan bahwa mereka akan mencaplok Nakhichevan dan Karabakh ke wilayahnya, jika Azerbaijan tidak menyetujuinya.

Meskipun tuntutan Iran pada Azerbaijan untuk menghentikan provokasi di dekat perbatasan republik Islam Iran, ancaman baru Teheran dimulai dari Baku, ibu kota sekaligus kota terbesar Azerbaijan.

Akibatnya, penguasa Iran mengancam Azerbaijan tidak hanya dengan konflik perang bersenjata skala penuh, tetapi juga dengan merebut Nakhichevan dan Karabakh,di mana Teheran menyatakan bahwa wilayah ini selalu dianggap kedaulatan Iran.

Untuk alasan yang tidak diketahui, Azerbaijan berusaha untuk mengabaikan usulan Teheran untuk melakukan upaya perundingan melalui jalur  dialog politik.

Hal ini mungkin karena upaya untuk melibatkan republik Islam iran masuk  dalam konflik militer skala besar, di mana diketahui Turki dan Israel hampir di pastikan akan mendukung pihak Azerbaijan.

Namun demikian, anggota parlemen Iran Ahmadi Biges mengatakan bahwa jika Turki dan Azerbaijan tidak berhenti mengorganisir provokasi, maka Nakhichevan dan Karabakh akan dikuasai di bawah kedaulatan Iran.

“Jika Ankara dan Baku melanjutkan perilaku ini, kami akan mencaplok Karabakh dan Nakhichevan ke tanah leluhur mereka – Iran,” kata anggota parlemen Iran Ahmadi Biges, seperti dilansir oleh Kantor berita Asiapronet, Rabu (27/10/210).

Sehari sebelumnya, ketegangan di perbatasan Azerbaijan antara Turki dan Iran semakin meningkat. Alasan ini dimulai dari latihan militer bersama yang dilakukan di Turki dan Azerbaijan, di mana  penerbangan Jet-jet pasawat tempur dilibatkan.

Namun demikian, kesalahan apa pun di pihak Baku dapat menyebabkan pelanggaran wilayah perbatasan Iran, untuk masalah ini Teheran hampir pasti akan menganggap ini sebagai ancaman serangan militer ke negaranya.

Komentar