Niat Beli Perahu, 1 Warga Bitung Tewas Dihantam Ombak Pulau Lembeh

JurnalPatroliNews – Bitung,- Seorang warga Kelurahan Manembo-Nembo Atas Kecamatan Matuari Kota Bitung, Handrianto Tumewu (56) harus meregang nyawa akibat dihantam ombak.

Peristiwa naas itu terjadi Selasa (29/11/2022) sekitar pukul 15.10 WITA, saat korban hendak beli perahu bersama temannya, Suharso, dari Desa Kareko menuju Desa Binuang, Pulau Lembeh, Kota Bitung.

Kepala Kantor SAR Manado Monce Brury menjelaskan, sejak hilang pada Selasa sore, korban akhirnya ditemukan meninggal, pada Rabu (30/11/2022) pukul 14.35 WITA, di perairan Pulau Lembeh.

Monce Brury menjelaskan, korban Handrianto Tumewu bersama temannya menggunakan perahu ke lokasi perahu pakura, akan tetapi baru di pertengahan jalan, perahu yang ditumpangi korban dan temannya mati mesin dan dihantam ombak.

“Perahu kemudian mengalami kebocoran sehingga korban dan temannya menyelamatkan diri masing-masing. Akan tetapi korban tidak bisa berenang akhirnya tenggelam terbawa ombak,” ujar Monce, dalam keterangan pers, Rabu (30/11/2022).

Saat musibah terjadi, korban Handrianto Tumewu mengenakan atasan kaos berwarna hitam dan celana hitam.

Menurut saksi, teman korban, Suharso, korban sempat berteriak meminta tolong akan tetapi tidak ada perahu yang lewat di sekitaran tempat kejadian perkara.

Alhasil korban hilang, sementara saksi Suharso berhasil selamat.

“Warga sekitar sempat melaksanakan pencarian secara mandiri akan tetapi korban tidak ditemukan. Kemudian Tim Basarnas menerima laporan kejadian ini langsung mengirim 1 tim rescue dan membawa peralatan perahu karet untuk melaksanakan pencarian,” jelas Monce.

Dalam proses pencarian, Basarnas Manado dibantu tim SAR gabungan seperti, Polairud, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan masyarakat setempat.

Tim melakukan pencarian dari TKP hingga menuju darat sesuai arah angin.

Akhirnya jenazah korban berhasil ditemukan tidak jauh dari TKP, dimana jenazah tersangkut di keramba milik warga dalam keadaan mengambang.

Tim SAR gabungan kemudian langsung mengevakuasi korban dan membawa korban ke rumah duka untuk disemayamkan.

“Kami mengapresiasi kepada seluruh tim SAR gabungan yang terlibat di lapangan dan mengimbau masyarakat yang memancing ikan di seputaran pulau agar berhati-hati,” pesan Monce.

Dengan ditemukannya korban, maka operasi dinyatakan ditutup.

(***/Finda Muhtar)

Komentar