Paus Fransiskus menegaskan bahwa Gereja Katolik berkomitmen untuk meningkatkan dialog antar agama guna memperkuat kerukunan dan perdamaian, serta mengatasi ketimpangan dan penderitaan di berbagai wilayah.
“Melalui dialog, kita dapat menghapus prasangka dan menciptakan suasana saling menghargai dan percaya,” ujarnya.
Paus juga menekankan pentingnya menghadapi tantangan bersama, termasuk ekstremisme dan intoleransi, yang sering kali menggunakan pembelokan agama untuk memaksakan pandangan mereka melalui tipu daya dan kekerasan.
Ia menegaskan bahwa Gereja Katolik berupaya melayani kebaikan bersama dan ingin memperkuat kerja sama dengan lembaga negara dan tokoh masyarakat sipil.
“Ini bertujuan untuk mendorong pembentukan struktur sosial yang lebih adil dan memastikan distribusi bantuan sosial yang lebih efisien dan merata,” tutup Paus Fransiskus.
Komentar