JurnalPatroliNews – Jakarta, 29 April 2025 — PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya, Pertamina Patra Niaga, menegaskan kesiapan penuh dalam menyediakan bahan bakar pesawat atau avtur untuk mendukung kelancaran operasional penerbangan haji 2025 di seluruh Indonesia.
Sebanyak 95.700 kiloliter avtur telah dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan selama dua fase penting: periode keberangkatan yang dimulai 2 Mei hingga 1 Juni 2025, serta masa kepulangan dari 10 Juni sampai 11 Juli 2025.
“Persiapan kami mencakup bukan hanya ketersediaan avtur, tetapi juga kesiagaan fasilitas dan tenaga operasional di lapangan. Seluruhnya telah kami siapkan untuk mendukung penerbangan haji secara optimal,” ungkap Heppy Wulansari, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga.
Dalam pelaksanaannya, lebih dari 150 unit kendaraan pengisian bahan bakar udara dan ratusan personel terlatih akan dikerahkan dan bersiaga selama 24 jam di 13 bandar udara embarkasi haji. Langkah ini diambil untuk memastikan proses keberangkatan dan pemulangan jemaah berjalan lancar tanpa hambatan teknis terkait bahan bakar.
“Kami ingin memastikan bahwa para jemaah dapat berangkat dan pulang dari ibadah haji dengan tenang, tanpa kendala logistik,” tambah Heppy.
Tahun ini, penerbangan haji dijadwalkan akan dilayani oleh tiga maskapai utama: Garuda Indonesia, Saudia Airlines, dan Lion Air, yang beroperasi melalui 13 bandara embarkasi di Banda Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Jakarta, Kertajati, Solo, Surabaya, Lombok, Banjarmasin, Balikpapan, dan Makassar.
Sementara itu, Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication Pertamina, menegaskan bahwa Pertamina melalui Subholding Commercial & Trading siap menjalankan tanggung jawabnya dalam menjamin distribusi energi selama musim haji.
“Pasokan avtur tersedia dalam kondisi aman dan siap mendukung kelancaran mobilisasi jemaah dari dan menuju tanah suci,” tegas Fadjar.
Dengan kesiapan ini, Pertamina berharap musim haji tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan nyaman bagi seluruh jemaah Indonesia.
Komentar