JurnalPatroliNews – Jakarta Selatan, — Sebanyak 19 orang diamankan oleh aparat kepolisian menyusul insiden bentrokan yang terjadi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Rabu pagi. Peristiwa tersebut sempat menghebohkan publik setelah rekamannya beredar luas di media sosial.
Benturan fisik antara dua kelompok itu diduga dipicu oleh perselisihan terkait klaim atas lahan kosong di kawasan tersebut. Kejadian berlangsung sekitar pukul 08.30 WIB, di saat lalu lintas masyarakat sedang padat. Dalam video yang viral, tampak sejumlah pria saling kejar dan bahkan terlihat membawa senjata menyerupai laras panjang, memicu kepanikan warga sekitar.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, menyampaikan bahwa pihaknya saat ini telah mengamankan 19 orang yang diduga terlibat dalam kericuhan tersebut.
“Tim Satreskrim Polres Jakarta Selatan telah mengamankan 19 individu yang diduga terkait aksi bentrokan ini,” ujar Kombes Ade Ary saat dikonfirmasi awak media.
Namun, hingga kini pihak kepolisian belum merinci secara gamblang identitas ataupun motif dari masing-masing kelompok yang terlibat dalam insiden tersebut. Penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan guna mengungkap latar belakang konflik yang terjadi.
“Penyidik masih melakukan interogasi serta pendalaman untuk memperoleh gambaran peristiwa secara menyeluruh,” tambahnya.
Kericuhan di Kemang ini sempat membuat arus lalu lintas terganggu dan menimbulkan ketegangan di tengah aktivitas masyarakat. Meski tidak ada laporan korban jiwa, pihak berwajib terus melakukan pengamanan untuk mencegah bentrokan susulan serta menjaga situasi tetap kondusif.
Komentar