Polres Jakut Gelar Kompetisi Olah TKP Jelang HUT Bhayangkara ke-79

JurnalPatroliNews – Jakarta – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang diperingati pada 1 Juli 2025, Polres Metro Jakarta Utara menyelenggarakan lomba keterampilan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), sebuah kompetensi penting bagi anggota Reserse Kriminal dalam mengungkap tindak pidana.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Ahmad Fuady, menuturkan bahwa lomba ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan teknis petugas dalam melakukan penanganan awal di TKP—tahapan yang sering dianggap sepele, namun berperan besar dalam proses penyelidikan maupun penyidikan.

“Penanganan TKP adalah kunci dalam membuka tabir sebuah kasus. Masyarakat sekarang menuntut transparansi dan akurasi tinggi dari kepolisian dalam menangani setiap perkara,” ujar Ahmad dalam keterangan tertulis, Kamis (19/6).

Ia membagikan pengalaman pribadinya ketika bertugas di Polres Depok, di mana kelalaian dalam prosedur dasar, seperti pengambilan sidik jari, pernah berdampak serius terhadap proses penyidikan. Pengalaman tersebut menurutnya menjadi pelajaran penting yang kini ia tekankan ke seluruh jajarannya.

“Kesalahan kecil di TKP bisa menyebabkan gagalnya pengungkapan kasus. Oleh karena itu, kita harus pegang teguh standar operasional,” tambahnya.

Ahmad menekankan bahwa kompetisi ini bukan hanya ajang adu keterampilan, tetapi juga wahana refleksi dan pengembangan profesionalisme dalam penanganan TKP secara ilmiah dan objektif.

Dalam lomba tersebut, para peserta berasal dari berbagai Polsek di bawah naungan Polres Metro Jakarta Utara. Penilaian dilakukan langsung oleh Tim Identifikasi dari Polda Metro Jaya yang juga memberikan arahan teknis.

Hasil kompetisi menunjukkan Tim Identifikasi dari Polsek Cilincing tampil sebagai juara pertama dengan raihan skor 1.561. Sementara itu, Polsek Kelapa Gading meraih posisi kedua dengan nilai 1.499, diikuti oleh Polsek Tanjung Priok di peringkat ketiga dengan skor 1.497.

Komentar