Puluhan Buruh Datangi Kantor Zulhas, Minta Permendag 8 Dicabut!

JurnalPatroliNews – Jakarta – Puluhan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Nasional (SPN) mendatangi kantor Kementerian Perdagangan yang dipimpin oleh Zulkifli Hasan. Mereka menuntut pencabutan Permendag Nomor 8 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

“Hari ini juga segera cabut Permendag 8/2024. Hari ini adalah aksi awal kita, tanggal 8 kita akan turun lagi apabila hari ini Menteri Perdagangan tak mencabut Permendag 8/2024, yang membuat kawan-kawan kita kehilangan pekerjaan,” tegas Ketua Umum DPP Serikat Pekerja Nasional (SPN) Iwan Kusmawan di depan kantor Kemendag, Rabu (3/7/2024).

“Saya ingatkan ke Kemendag, hari ini kita ingin bertemu dan berdiskusi. Ada perusahaan yang mengeluh, stok barang tidak bisa keluar karena diserang produk-produk China, karyawan dirumahkan dan bahkan di-PHK,” lanjutnya.

Mengutip CNBC Indonesia, massa mulai berorasi di depan Kantor Kemendag pada pukul 13.00 WIB. Awalnya, aksi berjalan tertib dengan massa berkumpul di sisi jalan. Namun, karena permohonan audiensi mereka dengan pejabat Kemendag tidak diindahkan, massa kemudian memblokade Jalan M. I. Ridwan Rais di Jakarta Pusat.

“Tidak ada negosiasi. Kami meminta 20 orang untuk bisa masuk ke dalam ruangan untuk audiensi! Jika tidak, kami akan menutup jalan lagi,” ujar salah satu demonstran dari atas mobil komando.

Suara klakson kendaraan bermotor pun terdengar bersahutan, dengan antrean dan penumpukan kendaraan selama sekitar 10 menit akibat jalan yang ditutup oleh massa aksi.

Pada akhirnya, pukul 13.34 WIB, 20 perwakilan buruh diterima masuk ke dalam Kementerian Perdagangan, termasuk Ketua Umum Serikat Pekerja Nasional (SPN) Iwan Kusmawan. Lalu lintas yang sempat tersendat kembali lancar setelah aparat kepolisian turun tangan untuk mengurai kemacetan.

Komentar