JurnalPatroliNews – Jakarta – Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (21/10/2024). Salah satu tokoh yang diangkat adalah Rosan Roeslani, yang kini menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Rosan mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo telah memberikan mandat kepadanya untuk melaksanakan hilirisasi di berbagai sektor, bukan hanya pertambangan. Sektor perkebunan, perikanan, dan komoditas lain juga termasuk dalam agenda besar hilirisasi yang akan dilakukan pemerintah.
“Pertama saya ucapkan terima kasih pada Pak Presiden dan juga Wapres yang telah mempercayakan saya sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi dan juga Kepala BKPM. Tentu ini adalah amanat yang harus kami jalankan secara baik benar dan tentunya yang paling penting bagaimana investasi yang masuk ini berkualitas, jadi secara bersamaan juga meningkatkan SDM kita, human capital kita,” tuturnya saat ditemui usai pelantikan Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024).
Hilirisasi, menurut Rosan, merupakan langkah strategis yang diambil untuk mempercepat laju pertumbuhan ekonomi nasional. Ia menjelaskan bahwa pendekatan ini tidak hanya terbatas pada pertambangan, tetapi juga meluas ke sektor perkebunan dan perikanan.
“Mandat yang saya terima cakupannya sangat luas, tidak hanya di sektor tambang. Kita juga akan mendorong hilirisasi di perkebunan, perikanan, dan sektor lainnya. Langkah ini bertujuan untuk menambah nilai komoditas di dalam negeri, seperti yang kita lihat pada nikel, di mana ekspor naik dari US$ 1,4 miliar menjadi US$ 33 miliar dalam tujuh tahun,” jelasnya.
Komentar