TNI AL dan Pemprov Jawa Barat Sepakati Kolaborasi Maritim Strategis

JurnalPatroliNews – Jakarta – Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menegaskan bahwa sinergi antar lembaga menjadi fondasi penting dalam membangun sistem pertahanan laut yang kokoh dan terpadu. Hal ini ia sampaikan usai menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara TNI AL dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang berlangsung di Lobby Gedung R.E. Martadinata, Markas Besar TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur.

Acara penandatanganan turut dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, serta jajaran Forkopimda Jabar dan Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma.

Laksamana Muhammad Ali menyatakan bahwa TNI AL sebagai penjaga utama laut Indonesia harus terus berinovasi dan beradaptasi menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks, baik dalam bidang teknologi, geostrategi, maupun aspek keamanan perairan yang kian dinamis.

“Perjanjian ini bukan sekadar simbol kerja sama, melainkan bentuk konkrit dari komitmen antar institusi untuk memperkuat sektor kemaritiman nasional demi kepentingan bersama,” ujar Kasal.

Lingkup kerja sama yang disepakati sangat luas dan menyentuh banyak aspek strategis. Di antaranya adalah program pemetaan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil, pengendalian sampah di wilayah perairan seperti sungai, muara, dan pantai, hingga pelaksanaan edukasi dan penyuluhan maritim untuk masyarakat yang tinggal di daerah pesisir.

Tak hanya itu, kedua pihak juga berkomitmen menjalankan patroli laut gabungan, pengawasan konservasi pesisir, pemantauan kualitas perairan, rehabilitasi vegetasi pantai dan hutan mangrove, hingga normalisasi sedimen di jalur pelayaran serta kolam pelabuhan. Termasuk dalam kerja sama ini adalah program perbaikan rumah tidak layak huni dan penataan lingkungan permukiman kumuh di kawasan pesisir.

Kasal berharap kerja sama ini tidak hanya berjalan di atas kertas, melainkan benar-benar mampu memberikan manfaat konkret bagi lingkungan maritim Indonesia serta kesejahteraan masyarakat sekitar.

Sementara itu, Gubernur Dedi Mulyadi menambahkan bahwa pemerintah provinsi mendukung penuh upaya TNI AL dalam menjaga kebersihan laut dan sungai, serta meningkatkan mutu pendidikan kelautan di Jawa Barat. Tujuannya adalah agar generasi muda Jawa Barat lebih memahami potensi dan tantangan sektor kelautan nasional.

“Kerja sama ini adalah langkah strategis untuk memperkuat kesadaran dan partisipasi masyarakat Jawa Barat dalam menjaga ekosistem laut dan sungai,” ujar Dedi Mulyadi.

Komentar