Selain itu, Kapolda juga menambahkan bahwa SPPG ini akan menghasilkan makanan berkualitas yang dapat memberikan manfaat kepada 3.287 orang anak-anak, yang terdiri dari berbagai jenjang pendidikan. Tercatat, ada 82 murid TK, 367 murid SD, 716 murid SDN 01 Balikpapan, 880 murid SMPN 002 Balikpapan, dan 1.242 murid SMP 012 Balikpapan yang akan mendapatkan manfaat dari program ini.
“Data-data ini sudah kami kompulir dari awal yang ada dalam jangkuan SPPG ini. Direncanakan, tidak lebih dari 15 menit dari sekolah untuk menjaga kualitas makanan.” jelasnya.
“Proyek pembangunan SPPG ini menelan anggaran sekitar Rp 3,1 miliar, yang berasal dari Badan Gizi Nasional (BGN) dan tidak termasuk biaya operasional. SPPG Balikpapan ini akan menjadi proyek percontohan untuk wilayah Provinsi Kaltim, dengan rencana pembangunan SPPG di tiga lokasi lainnya, yakni Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Barat”, tambahnya.
“Dengan adanya SPPG ini, diharapkan dapat mendukung upaya Pemerintah dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak di Kaltim dan menjadi langkah nyata dalam mewujudkan generasi yang sehat dan cerdas”, tutupnya.
Komentar