2,1 Juta Kendaraan Diprediksi Arus Balik, One Way Resmi Ditutup

JurnalPatroliNews – Jakarta Pemerintah resmi mengakhiri penerapan rekayasa lalu lintas satu arah (one way) nasional dari KM 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 415 Tol Kalikangkung Semarang. Penutupan kebijakan ini dilakukan pada H-1 Idulfitri 1446 Hijriah, tepatnya Minggu (30/3/2025) pukul 09.00 WIB.

Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menjelaskan bahwa penghentian one way dilakukan sesuai jadwal yang telah direncanakan. “Hari ini kami secara resmi menutup pelaksanaan one way nasional. Selanjutnya, kami akan fokus mempersiapkan arus balik Lebaran,” ujar Menhub Dudy saat berada di Cikampek.

Dari hasil evaluasi, arus mudik Lebaran 2025 dinilai berjalan lancar dengan puncaknya terjadi pada 28 Maret 2025 atau H-3 Idulfitri. Menhub Dudy juga memberikan apresiasi kepada berbagai pihak yang terlibat, termasuk kementerian/lembaga, TNI, Polri, BUMN, serta operator swasta, yang telah berkontribusi dalam kelancaran mudik tahun ini.

“Alhamdulillah, jika melihat perjalanan arus mudik, semuanya berjalan dengan sangat baik. Upaya Polri dalam pengelolaan lalu lintas juga sangat efektif dalam mengurangi kepadatan, sehingga masyarakat bisa menikmati perjalanan dengan lebih lancar, aman, dan nyaman,” tambahnya.

Sebagai langkah antisipasi arus balik, Menhub Dudy mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan kembali lebih awal guna menghindari kemacetan. Ia juga mengingatkan agar keselamatan dan keamanan tetap menjadi prioritas utama.

“Jasa Marga telah memberlakukan diskon tarif tol sebesar 20 persen pada 3-4 April untuk rute Kalikangkung hingga Cikatama. Kami menyarankan masyarakat memanfaatkan kesempatan ini agar perjalanan arus balik lebih nyaman dan terhindar dari kepadatan,” jelasnya.

Di sisi lain, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menyampaikan bahwa keputusan menutup one way diambil setelah kondisi lalu lintas dinyatakan lancar. Ia juga menyebutkan bahwa sekitar 20 persen pemudik masih belum meninggalkan Jakarta berdasarkan data prediksi.

“One way mudik selama tiga hari ini telah resmi ditutup oleh Pak Menhub. Hingga saat ini, lalu lintas masih dalam kondisi lancar. Dari total perkiraan 2,1 juta kendaraan yang akan melintas pada arus balik, sekitar 1,65 juta kendaraan sudah terdistribusi, sehingga masih ada sekitar 20-25 persen pemudik yang belum melakukan perjalanan kembali,” ungkap Irjen Agus.

Komentar