Ini Bantuan AS Untuk Israel, Ternyata Bukan Kaleng-kaleng!

JurnalPatroliNews – AS, – Usai menunda pengiriman sebanyak 3.500 bom berdaya ledak tinggi ke Israel, kini Amerika Serikat (AS) secara mendadak mengumumkan pengiriman senjata baru senilai 1 miliar dolar AS atau Rp 16 triliun.

Tiga staf Kongres AS enggan menyebut namanya, mengungkapkan, transfer senjata baru itu belum diumumkan secara resmi, dan waktu pengirimannya masih belum diketahui.

“Paket senjata baru yang dikirim mencakup sekitar 700 juta dolar AS untuk amunisi tank, 500 juta dolar AS untuk kendaraan taktis, dan 60 juta dolar AS untuk mortir,” ungkap sumber anonim tersebut, seperti dimuat The Wall Street Journal, dikutip Rabu (15/5/24).

Namun, jika kabar itu benar adanya, maka ini adalah pengiriman senjata pertama ke Israel, sejak Washington menunda pengiriman ribuan bom awal bulan ini.

Pemerintah AS sendiri, menyatakan, bahwa penundaan itu dilakukan, guna mencegah Israel menggunakan senjata mematikan saat menyerang Rafah.

Sementara itu, Anggota DPR dari Partai Republik, pekan ini berencana untuk mengajukan Rancangan Undang-undang (RUU) yang mengatur pengiriman persenjataan ofensif untuk Israel.

Meski demikian, Gedung Putih menegaskan, bahwa Biden akan memveto RUU tersebut jika ingin disahkan Kongres.

Dengan begitu, RUU tersebut juga otomatis tidak memiliki peluang di Senat yang dikuasai Partai Demokrat.

Komentar