JurnalPatroliNews – Jakarta – Jakarta kembali menjadi saksi gelaran kompetisi seni akuatik internasional, International Mermaid & Aquatic Arts Championship 2025, yang resmi dibuka pada Sabtu, 17 Mei 2025. Acara spektakuler ini terselenggara berkat kolaborasi antara Meracle Academy dan Hotel Borobudur Jakarta, serta telah memperoleh pengakuan resmi dari Mermaid Federation International (MFI).
Ajang bertaraf dunia ini diikuti oleh 12 negara, melibatkan peserta dan dewan juri dari berbagai penjuru, seperti Korea Selatan, Jepang, Taiwan, India, Rusia, Singapura, Malaysia, Vietnam, China, Thailand, dan tentu saja, Indonesia sebagai tuan rumah.
Tambah Warna Baru: Tarian di Dalam Air
Direktur dan Penyelenggara acara, Clara Xintia, mengungkapkan bahwa kejuaraan tahun ini membawa semangat baru dibanding penyelenggaraan sebelumnya pada 2024, yang masih berformat nasional. Kini, kompetisi tersebut menjelma menjadi skala internasional dengan nama dan cakupan yang lebih luas.
Salah satu gebrakan terbesar di tahun ini adalah dimasukkannya kategori Underwater Dance. Clara menyebut bahwa peminat seni tari dalam air kian meningkat, terutama bagi mereka yang merasa lebih bebas mengekspresikan gerakan di dalam air dibanding di darat.
“Minat untuk kategori tari bawah air kini melonjak. Banyak pecinta seni yang merasa lebih nyaman menari di lingkungan akuatik. Tahun ini, jumlah peserta juga naik drastis, bukan hanya dari kategori mermaid, tapi juga penari bawah air,” jelas Clara dalam konferensi pers di Jakarta.
Menuju Pengakuan sebagai Cabang Olahraga
Clara tak menutup ambisinya untuk mendorong Mermaid & Aquatic Arts agar kelak diakui sebagai cabang olahraga resmi di Indonesia. Ia berharap dukungan dari pemerintah akan segera hadir agar olahraga ini bisa tumbuh lebih luas dan profesional.
“Harapannya, dalam dua atau tiga tahun ke depan, mermaiding dan underwater dancing bisa masuk dalam daftar cabang olahraga nasional, dan menjangkau minat masyarakat dari berbagai usia dan latar belakang,” tambahnya penuh semangat.
Fasilitas Hotel Borobudur Penuhi Standar Internasional
Dari sisi penyelenggaraan teknis, Hotel Borobudur Jakarta menunjukkan kesiapannya sebagai mitra lokasi utama. Fasca Featrix, perwakilan dari tim komunikasi hotel, menyebut bahwa pihaknya merasa terhormat bisa kembali menjadi tuan rumah kejuaraan ini.
“Kolam renang kami berstandar Olympic Size dan sudah melalui proses pengecekan kualitas air, sirkulasi, hingga kadar pH air untuk memastikan kenyamanan dan keamanan peserta selama berlangsungnya lomba,” ujarnya.
Kejuaraan ini bukan sekadar ajang adu keterampilan akuatik, namun juga merupakan langkah nyata dalam memopulerkan seni dan olahraga bawah air di Indonesia serta dunia. Dengan meningkatnya minat dan dukungan, Mermaid & Aquatic Arts tampaknya akan semakin bersinar di masa depan.
Komentar