Jurnalpatrolinews – Washington Angkatan Udara AS sedang mempersiapkan perang dunia ketiga, yang diyakini oleh komando itu akan menjadi “multi-domain.”
Kolumnis Amerika terkenal Chris Osborne, dalam artikelnya untuk The National Interest (NI), mengatakan bahwa Angkatan Udara AS melakukan latihan rutin. Manuver militer ini mensimulasikan konfrontasi udara skala besar antara para pemimpin dunia, lapor media RIA Novosti.
Pengamat NI mencatat bahwa selama latihan Bendera Merah, Angkatan Udara AS berpura-pura mengalami konflik militer dengan musuh yang berpengalaman dan bersenjata lengkap. Pada saat yang sama, musuh memiliki sistem pertahanan udara yang canggih dan armada pesawat generasi kelima berteknologi tinggi.
“Taktik pertempuran udara tetap menjadi fokus utama dari skenario latihan Bendera Merah, tetapi juga memperhitungkan ancaman yang mungkin muncul di luar angkasa dan dunia maya. Oleh karena itu, militer harus siap menanggapi dan mengatasi segala rintangan musuh untuk menjalankan misi yang berhasil, “.
Menurut pakar militer Amerika, dengan cara ini Angkatan Udara AS sedang mempersiapkan perang dunia ketiga, yang dianggap komando tersebut sebagai “multi-domain”. Osborne berfokus pada fakta bahwa ketika ancaman muncul di luar angkasa atau dunia maya, penghancuran pertahanan udara musuh menjadi prioritas utama bagi Angkatan Udara AS.
Sebelumnya dilaporkan bahwa Inggris telah memperkirakan 10 “penyadapan” pesawat Rusia oleh Angkatan Udara NATO.
(***/. dd – plsmail)
Komentar