Jurnalpatrolinews – Riyadh : Pakistan telah mengembalikan angsuran kedua sebesar $ 1 miliar dari pinjaman $ 3 miliar yang diberikan oleh Kerajaan Arab Saudi jauh lebih cepat dari jadwal, terutama karena tekanan dari Riyadh, meskipun tidak ada pihak yang secara resmi mengonfirmasi.
Ini terjadi setelah China setuju untuk memberikan jalur pembiayaan $ 1 miliar lagi ke Pakistan untuk kedua kalinya pada tahun ini. Awal tahun ini, Pakistan membayar $ 1 miliar kepada KSA pada kuartal pertama tahun fiskal ini dengan bantuan China.
Dengan pembayaran terakhir, Pakistan sejauh ini telah membayar $ 2 miliar dari total $ 3 miliar utangnya. Tahap terakhir sebesar $ 1 miliar akan dilunasi bulan depan.
Pada akhir 2018, Arab Saudi telah memberi Pakistan pinjaman $ 3 miliar dan fasilitas kredit minyak $ 3,2 miliar. Uang tersebut telah disimpan di Bank Negara Pakistan pada 15 Desember 2018 dengan jangka waktu tiga tahun.
Sejauh ini, peningkatan pengiriman uang membantu Islamabad menghindari ledakan krisis neraca pembayaran karena pengiriman uang dari luar negeri tetap lebih dari $ 2 miliar dalam lima bulan terakhir.
Pakistan mengembalikan cicilan pinjaman Saudi setelah mendapatkan pinjaman komersial dari China. Setelah pembayaran angsuran kedua, cadangan devisa negara mencapai $ 13,3 miliar.
Komentar