Perang Israel dan Lebanon Memanas, Iran Sembunyikan Khamenei

JurnalPatroliNews – Jakarta – Konflik Israel dan Palestina kini telah meluas ke wilayah Lebanon. Sejak minggu lalu, Israel telah melancarkan serangan udara di beberapa lokasi di Beirut, termasuk wilayah Kola. Salah satu serangan tersebut menewaskan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah.

Kondisi semakin tegang, dengan adanya kemungkinan invasi darat oleh Israel ke Lebanon.

Jenazah Nasrallah Ditemukan

Menurut laporan dari Reuters, jenazah Nasrallah ditemukan pada Minggu di lokasi serangan udara di selatan Beirut. Meski tidak mengalami luka fisik langsung, Nasrallah diperkirakan meninggal akibat trauma ledakan. Upacara pemakaman belum diumumkan, meski jenazah sudah dimandikan dan dibungkus kain kafan.

Kesiapan Hizbullah Menghadapi Serangan Darat

Sheikh Naim Qassem, wakil pemimpin Hizbullah, menegaskan bahwa mereka siap menghadapi invasi darat Israel, meskipun banyak pemimpin kelompok tersebut telah tewas. Ia mengklaim Hizbullah akan tetap berjuang, seperti yang mereka lakukan pada tahun 2006.

Lebih lanjut, Perdana Menteri Lebanon, Najib Mikati, menyatakan bahwa pemerintah siap mengerahkan militer ke wilayah selatan untuk menghadapi serangan.

Daerah Serangan Israel di Timur Tengah

Israel melancarkan serangan di beberapa negara Timur Tengah, dengan target di Lebanon, Gaza, dan Tepi Barat. Serangan di selatan Beirut telah menewaskan lebih dari 100 orang, sementara di Gaza, korban tewas mencapai 28 orang, termasuk banyak warga sipil.

Komentar