JurnalPatroliNews – Palau – Presiden Palau menuduh China “mempersenjatai pariwisata” dalam upaya untuk memaksa negara kecil di Pasifik ini memutuskan hubungan dengan Taiwan. Palau, salah satu negara di Oseania, adalah satu dari 12 negara di dunia yang mengakui Taiwan secara diplomatis sebagai pemerintahan independen.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kepulauan Solomon, Kiribati, dan Nauru telah mengalihkan dukungan mereka dari Taiwan ke China. Presiden Palau, Surangel Whipps, mengungkapkan bahwa China telah menekan negara kepulauan kecilnya, yang memiliki populasi sekitar 18.000 orang, untuk mengikuti jejak tersebut.
“Kami memiliki hubungan dengan Taiwan… China secara terbuka menyatakan kepada kami bahwa itu ilegal dan kami tidak boleh mengakui Taiwan,” kata Whipps kepada wartawan, seperti dilansir oleh AFP, Kamis (15/8/2024).
Komentar