Ramai-ramai 185 Negara Kecam Amerika Serikat, Terkait Embargo Kuba

JurnalPatroliNews – Jakarta,  Amerika Serikat (AS) mendapat kecaman keras dari 185 negara di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait embargo oleh Negeri Paman Sam kepada Kuba.

Sebagaimana diketahui, Kuba telah lama meminta embargo AS ke negerinya dicabut, di tengah krisis ekonomi di pulau Karibia itu. Kini ratusan negara mendukung resolusi yang tidak mengikat untuk mengutuk embargo AS di Havana.

“Sejak 2019, AS telah meningkatkan pengepungan di seluruh negara kita, membawanya ke dimensi yang lebih kejam,” ucap Menteri Luar Negeri Kuba Bruno Rodriguez, mengutip AFP, Jumat (4/11/2022).

“Tujuannya sengaja menimbulkan kerusakan terbesar yang mungkin terjadi pada keluarga Kuba,” tambahnya.

Diplomat itu juga mengecam Presiden AS Joe Biden karena melanjutkan kebijakan ‘tekanan maksimum’ dari pendahulunya Donald Trump. Padahal perbaikan hubungan sempat digagas Barack Obama.

“Pengaruh AS penyebab utama kekurangan, kelangkaan dan kesulitan yang diderita oleh keluarga Kuba akan gagal untuk mengatakan yang sebenarnya,” jelasnya lagi menambahkan negaranya merugi US$ 6,35 miliar atau setara hampir Rp 100 triliun.

Hal sama juga dikatakan Duta Besar Kuba untuk PBB Yuri Gala. Ia menambahkan bahwa isolasi telah membuat logika AS terkait kemerdekaan Hak Asasi Manusia (HAM) yang selama ini didengungkan tidak masuk akal.

“Jika pemerintah AS benar-benar peduli pada kesejahteraan, hak asasi manusia, dan penentuan nasib sendiri rakyat Kuba, itu bisa mencabut embargo,” katanya.

Komentar