Ratusan Mahasiswa Ditangkap dalam Protes Kasus Dugaan Pemerkosaan di Kampus Pakistan

Di Gujrat, selain tewasnya seorang penjaga keamanan, seorang pria ditangkap atas keterlibatan dalam peristiwa tersebut.

Pada awal pekan, bentrokan serupa terjadi di Lahore, di mana lebih dari dua lusin mahasiswa terluka ketika polisi berusaha membubarkan unjuk rasa yang menuntut keadilan bagi korban dugaan pemerkosaan di kampus PGC.

Namun, Kepala Menteri Punjab, Maryam Nawaz, menyatakan bahwa laporan dugaan pemerkosaan itu adalah “hoaks”, dan menuduh Partai Tehreek-e-Insaf (PTI) pimpinan mantan Perdana Menteri Imran Khan sebagai pihak yang bertanggung jawab menyebarkan berita palsu di media sosial.

Direktur PGC, Agha Tahir, bersama beberapa pejabat perguruan tinggi lainnya, juga menyatakan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar.

Sementara itu, Progressive Students’ Collective, sebuah organisasi mahasiswa yang mengoordinasikan aksi anti-pelecehan, berkomitmen untuk melanjutkan aksi protes hingga tuntutan mereka dipenuhi, meski tuntutan tersebut belum dirinci dalam pernyataan resmi di media sosial.

Sebagai langkah untuk meredam ketegangan, pemerintah Pakistan memutuskan menutup seluruh sekolah dan perguruan tinggi di provinsi Punjab hingga Jumat, 18 Oktober 2024.

Komentar