JurnalPatroliNews – Moskow – Pemerintah Rusia menanggapi keras usulan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, yang mengisyaratkan kemungkinan pertukaran wilayah dalam upaya mengakhiri perang antara kedua negara. Moskow menolak gagasan tersebut mentah-mentah, bahkan menyebutnya sebagai “omong kosong“.
Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia, Dmitry Medvedev, menyatakan bahwa tidak ada negosiasi yang bisa dilakukan dengan Ukraina terkait pertukaran wilayah. Ia menegaskan bahwa satu-satunya solusi bagi Ukraina adalah kembali berada di bawah pengaruh Rusia.
“Mereka terus mengigau di depan kamera tentang pertukaran wilayah. Satu-satunya cara bagi mereka untuk pulih adalah dengan kembali merasa seperti orang Rusia,” ujar Medvedev melalui kanal Telegramnya, Rabu (12/2/2025), sebagaimana dikutip kantor berita TASS dan Reuters.
Sebelumnya, Zelensky dalam wawancaranya dengan The Guardian menyebut bahwa Kyiv terbuka untuk melakukan negosiasi yang mencakup pertukaran wilayah, meskipun ia tidak menjelaskan secara rinci wilayah mana yang dimaksud.
Pernyataan ini menandai perubahan sikap dari pemimpin Ukraina tersebut, yang sebelumnya bersikeras tidak akan menyerahkan wilayahnya kepada Rusia.
Komentar