JurnalPatroliNews – Washington, D.C. – Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali memicu kontroversi dengan mencabut larangan penggunaan sedotan plastik yang sebelumnya diberlakukan oleh pemerintahan Joe Biden. Melalui perintah eksekutif yang ditandatangani pada Senin (10/2/2025), Trump menghapus kebijakan pengurangan plastik sekali pakai dalam operasi pemerintah federal, termasuk di sektor layanan makanan dan acara publik.
Dalam pernyataannya di Gedung Putih, Trump menilai larangan sedotan plastik sebagai kebijakan yang tidak masuk akal dan menegaskan bahwa pemerintahannya akan kembali menggunakan plastik sebagai pilihan utama.
“Ini kebijakan yang konyol. Kami akan kembali menggunakan sedotan plastik,” ujar Trump kepada wartawan, dikutip dari The Guardian. “Sedotan kertas ini tidak berfungsi. Saya sudah menggunakannya berkali-kali, dan sering kali mereka pecah atau bahkan meledak,” tambahnya.
Dukungan dan Kritik
Komentar