JurnalPatroliNews – Jakarta,- CEO Pfizer Albert Bourla mengingatkan agar masyarakat yang sudah menerima vaksin dosis penuh dan penguat (booster) perlu mendapatkan suntikan keempat.
Menurut dia, suntikan penguat dosis ketiga sebenarnya cukup baik dalam melawan risiko rawat inap dan kematian akibat Covid-19. Namun, hal tersebut rupanya tidak bertahan lama untuk melawan infeksi, sehingga suntikan keempat untuk perlindungan penuh sangat diperlukan.
“Saat ini, seperti yang kita lihat, perlu booster keempat sekarang,” kata Bourla dalam wawancaranya dengan CBS beberapa waktu lalu.
Bourla juga menegaskan komitmen perusahaannya menciptakan vaksin yang efektif dalam melawan semua varian Covid-19 untuk jangka waktu yang lebih lama. Pfizer juga berusaha untuk membuat vaksin yang melindungi dari semua varian dan memberi perlindungan selama satu tahun.
“Dan jika kita dapat mencapai itu, maka saya pikir sangat mudah untuk diikuti dan diingat, sehingga kita dapat kembali ke kehidupan yang seperti dulu,” tegasnya.
Adapun saat ini Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Amerika Serikat atau Food and Drug Administration (FDA) sudah menyetujui pemberian vaksin keempat pada masyarakat berusia 50 tahun ke atas. Izin diterbitkan untuk vaksin Pfizer dan Moderna.
Izin ini keluar tak lama setelah penyebaran kasus sub-varian omicron BA.2 di AS. Selain pemberian dosis keempat, FDA juga memberikan persetujuan dosis kelima pada orang berusia tertentu dengan sistem kekebalan yang terganggu.
Masyarakat berusia 12 tahun ke atas dengan sistem kekebalan lemah bisa mendapatkan dosis kelima dengan Pfizer. Selain itu mereka berusia 18 tahun ke atas dengan kondisi serupa akan diberikan Moderna.
Komentar