HARGANAS ke-29, Benyamin Ajak Masyarakat Ber-KB

JurnalPatroliNews– Pamulang – Keluarga, memiliki peran dan andil yang begitu besar terhadap setiap kehidupan manusia. Berawal dari sanalah juga, setiap anak bangsa dapat mewujudkan segala cita-citanya.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie dalam peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-29 yang berlangsung di halaman Kantor Kecamatan Pamulang, Jalan Siliwangi No 1 Pamulang, Kota Tangsel, Rabu (15/6).

“Peringatan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dalam menyadari pentingnya keluarga kecil dan sejahtera,” ujar Benyamin.

Sebab, menurut Benyamin, keberhasilan pembangunan suatu wilayah tidak hanya cukup dicapai melalui pembangunan fisik semata. Namun terdapat juga peran keluarga di dalamnya.

“Peran institusi sosial seperti keluarga sangatlah penting. Sebab perkembangan setiap manusia dimulai dari keluarga. Lalu dari keluarga lah, karakter serta mentalitas dibentuk, potensi diri dikembangkan. Sehingga jadilah anak Indonesia berdaya saing, berbudi pekerti dan berakhlak santun demi terwujudnya generasi emas tahun 2045. SDM unggul, Indonesia maju,” ungkap Benyamin.

Dalam memperingati Hari Keluarga Nasional ini, Pemerintah Kota Tangsel mengadakan kegiatan pelayanan KB (Keluarga Besar) serentak sejuta akseptor.

“Oleh karena itu, dalam momentum Hari Keluarga Nasional ke-29 tahun 2022 ini dilaksanakan pelayanan KB serentak, serta satu juta akseptor dan semua alat kontrasepsi dalam waktu satu hari,” tuturnya.

Benyamin menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan akses pelayanan kb yang berkualitas sebagai pasangan usia subur. Melalui kegiatan ini juga diharapkan beberapa target sasaran program kb tahun 2022 dapat tercapai.

“Untuk mewujudkan keluarga berkualitas perlu dilaksanakan program KB yang mengatur kehamilan, menjaga kesehatan sehingga menurunkan angka kematian ibu, bayi dan anak,” jelasnya.

Direktur kesehatan bina reproduksi BKKBN RI Safrina Salim menjelaskan bahwa program Keluarga Berencana ini sedang dibangkitkan kembali dengan jargon yang baru, slogan baru yang mengatakan, berencana itu keren.

”Nah itu adalah bahasa milenial, supaya anak remaja, milenial sekarang juga memahami dan masuk ke dalam hatinya BKKBN. BKKBN dulu mengatakan dua anak itu cukup, sepertinya kalau jaman sekarang agak sedikit ekstrim. Tapi BKKBN sekarang mengatakan dua anak lebih sehat,” ujarnya.

BKKBN sebagai koordinator stunting salah satu yang bertanggungjawab yang diberikan oleh Presiden RI bagaimana bersama-sama kementerian dan lembaga kita bisa mengatasi stunting. Sehingga kondisi stunting yang sekarang ini dapat turun di 2024 itu di 14 persen.

Dirinya memberikan apresiasi sangat untuk Banten, yang sebenarnya sudah launching orang tua asuh yang sebenarnya kita itu mau nanti melaunchingkan secara nasional. ”Ini luar biasa banten nih. Sudah mendahului pusat,” ujarnya.

Dia berharap beberapa sasaran strategis BKKBN dapat terwujud, begitu juga dengan akses pelayanan KB dapat diperluas di masyarakat.

Komentar