BMI Peduli: Sentuh Desa Terpencil, BMI Gelar Baksoskes di Tambakan

Perbekel yang suka karaoke itu berharap kegiatan ini sesering kali digelar di desanya karena memang masyarakat di Tambakan sangat membutuhkan pelayanan kesehatan. “Harapan saya, kegiatan ini berlanjut di hari-hari mendatang agar masyarakat kami bisa periksa kesehatannya. Karena mereka tidak bisa menjangkau fasilitas kesehatan di kota,” harap Perbekel Eka Wandana.

Bagaimana komentar Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, SH? “Kami tentu sangat bangga, karena Pak Dokter (DR dr Ketut Putra Sedana, Sp.OG, red) adalah kader partai (PDIP) dan Ketua DPC BMI Buleleng yang selama ini terus melakukan kegiatan bakti sosial yang membawa nama BMI ke seluruh desa di Kabupaten Buleleng, bahkan hari ini di Desa Tambakan, desa yang boleh dibilang masih sangat terpencil,” jelas Supriatna yang akrab disapa Supit.

Kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Buleleng itu bahwa kegiatan Baksoskes BMI di Desa Tambakan sangat penting karena sangat diharapkan masyarakat setempat. “BMI bisa berbuat banyak di sini, karena dari sisi geografis, Tambakan ini merupakan daerah yang agak ke dalam (baca: pedalaman), tentu memerlukan pelayanan kesehatan, karena akses layanan kesehatan cukup sulit dengan kondisi wilayah seperti ini. Sehingga kegiatan ini tentunya sangat baik bagi masyarakat di sini,” papar Supit.

“Kami DPC PDI Perjuangan selalu mendorong bagi teman-teman seluruh kader partai setiap saat, setiap hari itu bisa ada di tengah-tengah masyarakat. Saya juga hadir disini sama Pak Dokter melayani kesehatan masyarakat dan saya menyerap aspirasi masyarakat apa saja permasalahan yang ada di sini,” jelas Supit.

Supit mengaku dirinya sudah mendapat laporan tentang sejumlah permasalahan seperti jalan di beberapa dusun yang memang sangat susah diakses. “Tadi saya juga sudah koordinasi dengan Kadis PUPR Buleleng untuk bisa meninjau dan koordinasi dengan Pak Perbekel melihat situasi jalan sehingga bisa diprogramkan di tahun 2023.

Demikian juga masalah air, tadi juga sudah ngobrol dengan Pak Perbekel agar diadakan desa,” urai politisi asal Tejakula itu.

Apakah nanti Pak Dokter Caput dan Pak Ketua DPRD dipasang menjadi calon bupati dan wabup dan terpilih, bisakan ini menjadi program utamanya? “Maaf, untuk urusan pilkada itu kita tidak berani mendahului DPP Partai karena arahan, prioritas sekarang turun bersama menyelesaikan persoalan-persoalan masyarakat. Urusan itu (kandidat bupati/wabup, red), itu DPP, ya,” ucap Supit diplomatis.

Sementara Ketua DPC BMI Kabupaten Buleleng DR dr Ketut Putra Sedana, Sp.OG, yang akrab disapa Dokter Caput itu memaparkan bahwa BMI Kabupaten Buleleng sebagai sayap PDI Perjuangan selalu turun ke masyarakat membantu masyarakat dan hari ini menggelar Baksoskes di Desa Tambakan.

Komentar