Bunda PAUD Provinsi Bali Gelar Program “Menyapa”

Sementara itu, Made Taro mengutarakan kekhawatirannya terhadap gejala interaksi orang tua dan anak yang sudah tidak sehat.

“Kita lihat di medsos, ada orang tua menyiksa anak, sebaliknya tidak sedikit anak yang durhaka dan memperlakukan orang tua dengan tidak baik,” urainya.

Menyikapi situasi ini, sebagai orang yang konsen dengan pendidikan karakter anak, ia menyambut baik kegiatan webinar Bunda PAUD yang digagas Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Koster. Ia beralasan, sosok bunda sangat lekat dengan kehidupan anak-anak. “Yang nyambung dengan anak-anak adalah bunda,” ungkapnya.

Agar lebih efektif, ia mengingatkan agar Bunda PAUD menggunakan pendekatan yang tepat kepada anak-anak.

Made Taro menyebut, kegiatan menyanyi, mendongeng dan bermain masih sangat relevan diterapkan dalam menanamkan karakter yang baik pada anak. “Jangan anggap remeh kegiatan seperti menyanyi, bermain dan mendongeng,” ungkapnya.

Sebab melalui aktivitas yang digemari anak-anak itu, orang tua bisa menyisipkan pesan-pesan moral seperti kejujuran, rasa percaya diri, kebersamaan, menghargai orang lain dan semangat demokrasi. Ia menambahkan, selain sarat pesan moral, permainan tradisional juga melatih gerak motorik anak sehingga fisiknya bisa berkembang dengan baik. Ia lantas mencontohkan permainan tradisional meong-meong yang menuntut seluruh peserta terus bergerak.

Webinar Bunda PAUD Menyapa lebih banyak diisi dengan kegiatan menyanyi yang diiringi gamelan rindik Made Taro. Kolaborasi apik Ny.Putri Koster dan Made Taro berhasil menghidupkan suasana sehingga anak-anak sangat antusias mengikuti webinar.

Komentar