Bupati Buleleng Pertahankan Lestariana Tetap Dirut Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng

JurnalPatroliNewsBuleleng – Sejumlah prestasi keren tingkat nasional yang diraih Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng, di bawah kepemimpinan Dirut Made Lestariana, SE membuat Bupati Putu Agus Suradnyana, ST terkesima dengan kinerja Dirut Made Lestariana.

Oleh karenanya, ketika disinggung mengenai berakhir masa jabatan Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng, Bupati Putu Agus Suradnyana yang juga sebagai Kuasa Pemilik Saham tidak ragu lagi untuk mempertahankan Made Lestariana tetap sebagai Dirut Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng periode 2021 – 2026.

Bupati Putu Agus Suradnyama mempunyai alasan kuat untuk mempertahankan Lestariana tetap memimpin BUMD yang cukup aktif menyumbang PAD itu.

Bupati Agus Suradnyana menjelaskan, selama ini Perumda sudah mendapatkan Penghargaan Top BUMD sampai ke tingkat nasional. Dan Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng sudah dibangun dan berjalan dengan sangat baik.

”Dilihat di Peraturan Pemerintah (PP) No 54 Tahun 2017 diperbolehkan sampai tiga periode. Kalau menurut saya dan saya mewakili para pemilik modal kenapa harus diganti,” tandas Bupati Agus Suradnyama.

Bagaimana komentar Dirut Lestariana?
Sosok Pria yang juga Wakil Kelian Adat Bakung, Sukasada itu menjelaskan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sudah diatur dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 54 tahun 2017. Semenjak ini diundangkan dari sana dihitung seseorang menjabat direksi.

“Karena saya sekarang diangkat kembali, saya diangkat untuk masa jabatan sekarang yang kedua. Direksi bisa diangkat untuk masa jabatan ketiga jika menunjukkan prestasi yang luar biasa”.

”Nantinya untuk Lima tahun yang akan datang jika saya masih bisa menunjukkan kinerja yang bagus untuk perusahaan tentunya bisa diangkat untuk masa jabatan yang ketiga. Itu sesuai dengan amanah Peraturan Perundangan yang berlaku,” jelasnya.

Dengan kepercayaan yang diberikan oleh Bupati Buleleng, Made Lestariana sangat bersyukur atas kepercayaan dan atas pengangkatannya kembali sebagai Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng dari tahun 2021 sampai tahun 2026 mendatang.

Pihaknya mengakui, bahwa semua ini sudah sesuai dengan Peraturan Perundangan yang berlaku baik di dalam PP 54 2017 maupun Permendagri 37 2018 serta Perda Kabupaten Buleleng No. 4 tahun 2020.

“Disana mengamanatkan, bahwa direksi yang telah menunjukkan kinerja baik dapat diangkat kembali untuk masa jabatan berikutnya. Terlebih, kita Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng sudah mampu menunjukkan prestasi sampai di tingkat nasional,” tegas Dirut Made Lestariana.

Bupati Putu Agus Suradnyama memberikan apresiasi yang sangat besar terhadap Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng. Kenapa? Karena,, di tengah Pandemi Covid-19 masih bisa bertahan dan bahkan, meningkatkan kinerja keuangan.

“Kalau dilihat dari struktur keuangannya, di tengah pandemi Covid-19 keuntungan atau laba dari Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng masih bisa bertahan bahkan meningkat dari tahun sebelumnya,” kata Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST usai memimpin Rapat Pemilik Modal Tahunan Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng, Di Smart Room Air Minum Tirta Hita Buleleng, Jumat (23/07).

Lebih lanjut, Bupati PAS sapaan akrab Putu Agus Suradnyana berharap, ke depan Perumda air Minum Tirta Hita Buleleng agar tetap bertahan, pendataan air harus disesuaikan dengan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten Buleleng. penyedia sumber air bersih untuk masyarakat Kabupaten Buleleng harus disesuaikan dengan RDTR yang sedang kita buat, Sehingga kedepan suplai air bersih utamanya terjaga dengan baik,

“Kami ketahui bersama, bahwa Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng itu bukan fungsi profit saja, akan tetapi juga fungsi sosial untuk menyediakan air bersih bagi masyarakat, dan itu sangat penting buat kita,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Hida Buleleng Made Lestariana, SE mengatakan, di era Pandemi Covid–19 Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng di tahun 2021 direncanakan memberikan Setoran Bagian Laba Sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD) Buleleng sebesar Rp6,3 Miliar.

“Kami bersyukur di tengah Pandemi yang terjadi saat ini bisa meningkatkan kinerja keuangan. Semua itu diperoleh dengan tetap menjalankan ProKes dan upaya-upaya efisiensi dan efektivitas di seluruh bidang kegiatan yang ada di Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng,” tegasnya.

Lestariana tidak menampik di tengah Pandemi Covid-19 yang terjadi merupakan keterpurukan ekonomi yang sangat berat. Ini semua juga berdampak bagi Perumda Air Minum Tirta Hita Buleleng, mulai dari peningkatan sisi Piutang yang tertunggak oleh pelanggan.

”Kami menyadari situasi dan kondisi saat ini, Semoga Pandemi segera berlalu dengan upaya kita bersama, sehingga aktivitas normal kembali, kemudian efektivitas penagihan bisa pulih kembali ke depan.” ujar Dirut Lestariana.

(TiR).-

Komentar